Kamis, 30 Juni 2016

Amalan yang disenangi ALLOH

Maaf ngopas n share
H I K M A H   P A G I

Nabi Musa

"Membuat Allah senang" :

Nabi Musa : Wahai Allah aku sudah melaksanakan ibadah.

Lalu manakah ibadahku yang membuat Engkau senang ?

Allah : Sholat mu itu untukmu sendiri, karena dengan mengerjakan sholat, engkau terpelihara dari perbuatan keji dan munkar.

Dzikir?

Dzikirmu itu membuat hatimu menjadi tenang.

Puasa ?

Puasamu itu melatih dirimu untuk memerangi hawa nafsumu.

Nabi Musa : Lalu apa ibadahku yang membuat hatimu senang ya Allah ?

Allah : Sedekah, infaq, dan Zakat mal mu serta akhlaqul karimah mu.

Itulah yang membuat Aku senang, Karena tatkala engkau membahagiakan orang yang sedang susah,
Aku hadir disampingnya.

Dan Aku akan mengganti dengan ganjaran 100 kali.

( Al-Baqarah 261-262).

Nah, bila kamu sibuk dengan ibadah ritual dan bangga akan itu maka itu tandanya kamu hanya mencintai dirimu sendiri, bukan Allah.

Tapi, bila kau berbuat dan berkorban untuk orang lain serta melunakan hatimu kepada orang lain,

Maka itu tandanya kau mencintai Allah dan tentu Allah senang karenanya.

Buatlah Allah senang maka Allah akan limpahkan rahmat-Nya dengan membuat hidupmu lapang dan bahagia ...

Ucapan selamat idul fitri sesuai Sunnah Nabi Saw.

Bagus nih buat pencerahan...                                 Sekedar mengingatkan.

MARI UCAPKAN YANG BENAR
By Ust. Arya Abie adham

Sejalan dengan akan datangnya IDUL FITRI sebentar lagi, sering kita dengar tersebar ucapan:
“MOHON MAAF LAHIR & BATHIN ”.
Seolah-olah saat Idul Fitri hanya khusus dengan ucapan semacam itu.

Sungguh sebuah salah kaprah, karena Idul Fitri bukanlah waktu khusus untuk saling maaf memaafkan.
Memaafkan bisa kapan saja tidak terpaku dihari Idul Fitri. Demikian Rasulullah shalallahu 'alaihi wassalam  mengajarkan kita.

Tidak ada satu ayat Qur'an ataupun suatu Hadits yang menunjukkan keharusan mengucapkan “ Mohon Maaf Lahir dan Batin ” disaat-saat Idul Fitri.

Satu lagi, ucapan yang keliru saat Idul Fitri, yakni ucapan :
"MINAL 'AIDIN WAL FAIZIN".
Arti dari ucapan tersebut adalah :
“ Kita kembali dan meraih kemenangan ”
KITA MAU KEMBALI KEMANA ?
Apa pada ketaatan atau kemaksiatan ?

Meraih kemenangan ? Kemenangan apa ? Apakah kita menang melawan bulan Ramadhan sehingga kita bisa kembali berbuat keburukan ?

Satu hal lagi yang mesti dipahami, setiap kali ada yang ucapkan
“ Minal ‘Aidin wal Faizin ”
lantas diikuti dengan kalimat “ Mohon Maaf Lahir dan Batin ”.
Karena mungkin kita MENGIRA artinya adalah kalimat selanjutnya.

Ini sungguh KELIRU luar biasa.
LUAR BIASA keliru... hehe... ^^

Coba saja sampaikan kalimat itu pada saudara-saudara seiman kita di Pakistan, Turki, Saudi Arabia atau negara-negara lain.... PASTI PADA BENGONG BIN BINGUNG...!! ^^
Sebagaimana diterangkan di atas, dari sisi makna kalimat ini keliru sehingga sudah sepantasnya kita HINDARI.

Ucapan yang lebih baik dan dicontohkan langsung oleh para sahabat Rasulullah SAW, yaitu :
“Taqobbal Allahu minna wa minkum "
( Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian )

Jadi lebih baik, ucapan / SMS /BBM kita :
" Selamat  Idul Fitri. Taqobbal Allahu minna wa minkum "
( Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian )

Semoga risalah ini bermanfaat dan saling berbagi niat untuk meluruskan kekeliruan yang selama ini terjadi...
Silahkan disebarkan.
Baraka Allah fiikum.... ^^

Note :
Untuk kalimat : "Mohon maaf lahir & bathin" bahasa arabnya adalah
AS'ALUKAL AFWAN MINAL DZAHiRAN WAL BATHINIAH.

Taqabbalallahu Minna wa Minkum, Shiyamana wa Shiyamikum wa Ahalahullahu ‘Alaik
(Semoga Allah menerima <amalan> dari kami dan darimu, juga diterima-Nya puasaku dan puasamu sekalian, serta semoga Allah menyempurnakannya)

MINAL AIDIN WAL FAIDZIN agar memiliki arti yg jelas adalah "Ja‘alanallahu Minal Aidin wal Faidzin"
(semoga Allah menjadikan kita bagian dari orang-orang yang kembali <fitrah/suci> & orang-orang yang menang)

Ustadz Arya :
Dari Jubair bin Nufair, ia berkata bahwa jika para sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berjumpa dengan hari ‘ied (Idul Fithri atau Idul Adha, pen), satu sama lain saling mengucapkan, “Taqobbalallahu minna wa minka (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).” Al Hafizh Ibnu Hajar mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan.
[Fathul Bari, Ibnu Hajar Al Asqolani, Darul Ma’rifah, 1379, 2/446.]
Semoga bermanfaat😊

Senin, 27 Juni 2016

Keseriusan orang orang sholih di akhir Romadlon

BANGUN YA AKHI, YA UKHTI...... RAMADHAN AKAN PERGI.

1. Allahu musta'an. Ramadhan masih disini. Di detik-detik akhirnya. Qum ya akhi. Qum ya akhi. Qum. Bangun... Bangun... Bangun... Tamu itu mau pergi. Tamu itu siap meninggalkan kita.

2. Ini masa emas. Kesempatan terakhir, kesempatan paling tersisa utk memayahkan diri demi mengejar kemuliaan Ramadhan. Ia mau pergi..

3. Mari lelahkan diri. Berpayah-payahlah.  Naikkan keseriusan. Teladani Nabi, Sahabat, Tabi'in yg jauh lbh shalih dr kita demi mengejar Ramadhan yg tak panjang ini.

4. Mari Bermujahadah seperti Umar radhiallahu'anhu yang sepulang shalat Isya, beliau kembali mengerjakan shalat sepanjang malam, sampai terdengar adzan Shubuh.

5. Juga Utsman radhiallahu'anhu, setelah panjang berpuasa di siang hari, beliau menghabiskan malamnya dengan shalat. Beliau hanya tidur sedikit, yaitu sebagian malam pertama. Lalu bangun dgn shalat yg setiap rakaatnya beliau menghatamkan seluruh Al-Qur'an.

6. Di satu kitab syarah, diriwayat Abu Thalib Al-Makki yang mutawatir menyebutkan tentang empat puluh tabi'in yang biasa melakukan shalat subuh dengan wudhu shalat Isya.

7. Syaddad rahimahullah, salah seorang sahabat, ia biasa berbaring namun tidak tidur sepanjang malam sambil miring ke kanan dan ke kiri sampai waktu fajar kemudian berkata, "Ya Allah, ketakutan terhadap neraka jahanam telah mengusir kantukku."

8. Aswad bin Yazid, setelah tidur sebentar antara Maghrib dan Isya. Beliau biasa beribadah sepanjang malam dalam bulan Ramadhan hingga Shubuh.

9. Diceritakan bahwa Said bin Musayyab rahimahullah selama 50 tahun selalu melakukan shalat Isya dan shalat Fajar dengan wudhu yang sama

10. Shilah bin Ashyim, biasa menghabiskan seluruh malamnya untuk beribadah kepada Allah hingga waktu Shubuh. Lalu setelah matahari terbit, ia berdoa, "Ya Allah, (hamba seperti merasa) tidak pantas meminta surga kepada-Mu, tetapi hamba hanya memohon kepada-Mu agar Engkau menyelamatkan hamba dari Jahannam."

11. Qatadah biasa membaca seluruh Al-Qur'an setiap tiga malam dalam bulan Ramadhan, tetapi sepuluh malam terakhir dia mengkhatamkan seluruh Al-Qur'an setiap malam.

12. Imam Abu Hanifah terkenal karena selama 40 tahun melakukan shalat Isya dan shalat Fajar dengan wudhu yang sama. Apabila para sahabatnya bertanya bagaimana ia memperoleh kekuatan untuk mengerjakannya, beliau menjawab, "Ini karena doa khusus aku mohon kepada Allah melalui Asma Allah yang agung." Beliau hanya tidur sebentar di siang hari demi ikuti sunnah.

13. Imam Abu Hanifah juga sering menangis sedemikian rupa ketika membaca Al-Qur'an sehingga tetangga-tetangganya merasa kasihan kepadanya.

14. Ibrahim bin Adham bahkan diriwayatkan tidak tidur sama sekali pada bulan Ramadhan baik siang atau malam.

15. Seberapa lelah kau khatamkan Al Quran? Imam Syafi'i biasa mengkhatamkan Al-Qur'an 60 kali dalam satu Ramadhan.

16. Sa’id bin Musayyib tidak pernah terlewat dari takbiratul ihram imam selama lima puluh tahun. Burd Mawla berkata, “Tidaklah dikumandangkan adzan selama empat puluh tahun melainkan Sa’id bin Musayib telah berada di dalam masjid.”

17. Dan banyak lagi cerita keseriusan orang-orang sholih yg mengejar keridhoan Allah, meski lelah dan payah rontokan jasad mereka.

18. Bangun ya akhi. Ramadhan akan pergi. Ramadhan akan berakhir, besok tak lama lagi.

-----------------------------------

Abu Hurairah menangis menjelang akhir hayatnya, lalu berkata..
"Duhai perjalanan yang akan teramat panjang. Duhai bekal yang teramat sedikit."

Ya Allah tolong kami 😭

#semoga bermanfaat

Sabtu, 25 Juni 2016

Inilah Tips Itikaf di 10 Malam Terakhir Romadlon

_بسم الله الرحمن الرحيم_

*Inilah Tips Itikaf di 10 Malam Terakhir Ramadhan*

Di kutip dari ISLAM MEDIA
- Jumat, 24 Juni 2016

Islamedia –  Malam lailatul Qadr, adalah malam yang paling ditunggu umat Islam, dalam menggapainya banyak cara dilakukan, salahsatunya dengan melaksanakan Itikaf  di sepuluh malam penghujung Ramadhan. 

Lalu bagaimana agar Itikaf kita benar-benar khusyu dan sesuai tujuan? berikut ini tips Itikaf dari Sheikh Tawfique Chowdhury, yang diposting beliau lewat laman Facebooknya.

1. *Mulailah dengan niat yang bersih dan tulus*. Jika sampai hari ini ibadah terasa belum maksimal, bersiaplah untuk memaksimalkannya. Jika kau benar-benar ingin memperbaikinya, masih ada waktu!

2. *Hari ini, bacalah tafsir surat AlQadr*, dan pahami apa yg sesungguhnya terjadi pada malam laylatul qadr. Kau akan merasakan keagungan dan kekuatannya in syaa Allaah.

3. *Jangan menunggu hingga malam ke 27 untuk mengerahkan segalanya*. Seluruh malam dari 10 malam terakhir seharusnya jadi targetmu. Bangunlah setiap malamnya. Jangan sampai laylatul qadr terlewati begitu saja.

4. *Jangan ikut-ikutan dengan perayaan atau kegiatan-keagiatan yang diada-adakan oleh kelompok tertentu.* Ikutilah sunnah nabi shalallaahu ‘alayhi wasallam. Tuntunan beliau adalah : “_barangsiapa yang berjaga (tdk tidur) dan berdoa pada malam laylatul qadr dengan iman dan pengharapan akan ganjarannya, dosa-dosannya yang telah lalu akan diampuni._”

5. *Hafalkan doa malam laylatul qadr yang diajarkan Rasulullaah shalallaahu ‘alayhi wasallam ini* : _Allaahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’ fu’anni_ (ya Allah, engkau maha pengampun dan menyukai pengampunan, maka ampunilah aku).

6. *Siapkan daftar pendek doa doa untuk dipanjatkan*. Ingat, ini adalah waktu yang sangat istimewa bagi seorang hamba. Malam Qadar! Malam ditetapkannya takdir! Pilihlah doa doa terbaik untuk agamamu, dunia akhiratmu dan keluargamu. Jangan lupakan saudara2mu muslimin yang tengah kesusahan di berbagai belahan dunia.

7. *Sempatkan tidur siang sejenak* jika memungkinkan. Jagalah perutmu agar tidak terlalu kenyang dan tidurlah segera setelah isha dan tarawih sekedar untuk menyegarkan diri. Lalu bangunlah untuk beribadah.

8. *Jangan lupakan* keluargamu! Rasulullah membangunkan para istrinya pada malam2 ini. Anak-anak pun bisa diajak beribadah untuk beberapa saat, walau mungkin tidak selama orang dewasa. Siapkan, semangati dan motivasi mereka!

9. *Cara kita berpakaian dan mempersiapkan diri berpengaruh secara psikologis*. Pakailah pakaian yang bagus dan wewangian (khusus di rumah untuk wanita) ketika beribadah.

10. *Pilihlah spot khusus yang kondusif untuk beribadah*, apakah itu di mesjid atau di rumah. Letakkan sajadah, mushaf dan air minum sehingga kita tidak perlu beranjak dari sana jika perlu minum.

11. *Ini BUKAN malam untuk pasang status* (misalnya : “alhamdulillaah, nikmatnya bermunajat kepadaNYA malam ini” dsb) di FB atau media sosial apapun. Biarlah itu jadi rahasia indah antara hamba dengan Rabbnya. Maka, matikan dulu HP, tablet dan komputer. Putuskan dulu hubungan dengan dunia, dan nikmati jalinan hubungan dengan al-‘Afuww!

12. *Jika mengantuk*, maka variasikan bentuk ibadah antara shalat, bermunajat dan membaca Qur’an. Lakukan bergantian. Jangan habiskan malam untuk mendengarkan ceramah atau tilawah, atau kalau sangat ngantuk, dengarkan sebentar saja untuk mengusir kantuk.

13. *Sabar adalah kuncinya.* 10 malam terakhir mungkin akan sangat melelahkan. Anda mungkin masih harus bekerja, sekolah atau altifitas lainnya. Ini adalah saat untuk bersabar dengan kelelahan itu. Ingatlah Allah telah menganugrahimu dengan kesempatan berharga (akan luasnya ampunan)yang mungkin saja tidak datang lagi. Bukankah kita akan berlari walau apapun yang terjadi jika kita tahu pasti bahwa ini adalah ramadhan terakhir kita dan surga hanya selangkah lagi?

14. *Ini yang paling penting* : husnudzhon lah kepada Allah. Ketika bermunajat, ingatlah kau sedang meminta pada Raja Yang Maha Pemurah. Jika kau berharap yang terbaik, Dia akan memberimu yang terbaik. Jangan ragu-ragu, yakinlah dan tumpahkan seluruh isi hatimu di hadapanNYA. Jangan biarkan keragu2an dan prasangka buruk menjauhkanmu dari Arrahman Arrahiim.

Allahumma ballighna laylatal qadr.

Sheikh Tawfique Chowdhur.

_Semoga mendatangkan semangat dan gairah Ibadah di 10 terakhir bulan Ramadhan..._ *Aamiin*
semoga bermanfaat 🙏

Minggu, 12 Juni 2016

Obrolan antara Rasulullah&iblis

*Obrolan antara Rasulullah&iblis*

*Rasulullah* bertanya :

*Apa yg kau rasakan jika
melihat seseorang dari umatku hendak Solat*

*Iblis* menjawab :

*Aku merasa Panas dingin dan Gementar*

*Rasulullah* : “kenapa?”

*Iblis* :

"Sebab setiap seorang hamba berSujud 1X kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 Derajat”

*Rasulullah* : “Jika seorang umatku berpuasa?”

*Iblis* :
“Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka”

*Rasulullah* :  “Jika ia berhaji?”

*Iblis* :
“Aku seperti orang Gila”

*Rasulullah* :
“Jika ia membaca Al-Quran?”

*Iblis* :
“Aku merasa meleleh laksana air timah di atas Api”

*Rasulullah* :
“Jika ia bersedekah?”

*Iblis* :
“Itu sama saja org tersebut membelah tubuhku dgn gergaji”

*Rasulullah* :
“Mengapa bisa begitu?“

*Iblis*:
”sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya, iaitu :

1. Keberkahan dlm hartanya,
2. Hidupnya disukai,
3. Sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dgn api neraka,
4. Terhindar dari segala macam musibah akan terjauh darinya,

*Rasulullah* :
“Apa yg dapat mematahkan pinggangmu?"

*Iblis* :
“Suara kuda perang di jalan Allah.”

*Rasulullah* :
“Apa yg dapat melelehkan tubuhmu?”

*Iblis* :
“Taubat org yg bertaubat”

*Rasulullah* :
Apa yg dpt membakar hatimu?”

*Iblis* :
“istighfar di waktu siang & malam”

*Rasulullah* :
“Apa yg dpt mencoreng wajahmu?”

*Iblis* :
“Sedekah yang diam-diam”

*Rasulullah* :
“Apa yg dpt menusuk matamu?”

*Iblis* :
“Solat fajar”

*Rasulullah* :
“Apa yg dpt memukul kepalamu?”

*Iblis* :
“Solat berjamaah”

*Rasulullah* :
“Apa yg paling mengganggumu”

*Iblis* :
“Majlis para ulama”

*Rasulullah* :
“Bagaimana cara makanmu?”

*Iblis* :
“Dengan Tangan kiri dan jariku”

*Rasulullah*:
“Dimanakah kau menaungi anak2mu di musim panas?”

*Iblis* :
“Dibawah kuku Manusia”

*Rasulullah* :
“Siapa temanmu wahai iblis?”

*Iblis* :
“Pezina”

*Rasulullah* :
“Siapa teman tidurmu?”

*Iblis* :
“Pemabuk”

*Rasulullah* :
“Siapa tamumu?”

*Iblis* :
“Pencuri”

*Rasulullah* :
“Siapa utusanmu?”

*Iblis* :
“Tukang Sihir (Dukun)”

*Rasulullah* :
“Apa yg membuatmu Gembira?”

*Iblis* :
“Bersumpah untuk cerai”

*Rasulullah* :
“Siapa kekasihmu?”

*Iblis* :
“Org yg meninggalkan Solat Jumat”

*Rasulullah* :
“Siapa Manusia yg paling
membahagiakanmu?"

*Iblis* :
“Org yg meninggalkan sholat dengan sengaja"

*sebarkannya biar bagi 1 dunia tahu apa *kelemahan Iblis*.

..
“*Ingat Nabi berpesan Sebarkan walau sepotong ayatku*"🙂🙂🙂

KADANG KITA TIDAK ADIL MEMBERLAKUKAN ORANG KECIL( Bangsa kita sendiri )

Bagus utk direnungkan Copas dari grup lain:
(Pntn rada panjang seratanana😀)
KADANG KITA TIDAK ADIL MEMBERLAKUKAN ORANG KECIL( Bangsa kita sendiri )

True story cerita Seorang Istri

Sebagai istri saya tentu ingin disayang suami. Belajar masak, rajin bersih-bersih rumah, berlaku lembut penuh cinta kepada suami, dan berusaha hemat dalam penggunaan uang belanja biar disebut istri cerdas dan yang tersayang.

Setiap kali belanja kemanapun, saya pasti ngotot berusaha menawar dagangan dengan harga semurah mungkin. Diskon seribu dua ribu saya kejar, padahal energi yang dikeluarkan untuk tawar-menawar panjang bisa lebih dari itu. Tapi biar disayang suami, saya tetep ngotot. Tak jarang suami yang mengantar mulai tidak sabar dan geleng-geleng kepala. Saya sih cuek saja, istri pelitnya ini selalu beralasan sama, kan biar hemat.

Suatu sore setelah lelah keliling pasar, di perjalanan menuju parkiran mobil seorang pedagang tanaman bunga yang berusia sepuh menawarkan dagangannya:

Pedagang: “Neng, beli neng dagangan bapak, bibit bunga mawar 5 pot cuma 25.000 per pot”
Tadinya saya cuek, tapi tiba-tiba teringat pekarangan mungil di rumah yang kosong, wah murah nih pikir saya, cuma 25.000/pot, tapi ah pasti bisa ditawar.
Saya: “Ah mahal banget pak 25.000, udah 10.000/pot,” dengan gaya cuek saya menawar sadis.
Pedagang: “Jangan neng, ini bibit bagus. Bapak jual udah murah, 15.000 aja gimana neng bapak udah sore mau pulang.”

Saya ragu sejenak, memang murah sih. Di toko, bibit bunga mawar paling tidak 45.000 harga 1 pot nya. Tapi bukan saya dong kalau tidak berjuang.
Saya: “Halah udah pak, 10.000 ribu aja 1 kalau gak dikasih ya gak apa-apa,” saya berlagak hendak pergi.
Pedagang: “Eh neng…,” dia ragu sejenak dan menghela nafas. “Ya sudah neng gak apa-apa 10.000, tapi neng ambil semuanya ya, bapak mau pulang udah sore.”
Saya: (Saya bersorak dalam hati. Yeee…menang) “Oke pak, jadi 50.000 ribu ya utk 5 pot. Bawain sekalian ya pak ke mobil saya, tuh yang di ujung parkiran.”

Saya pun melenggang pergi menyusul suami yang sudah duluan. Si bapak pedagang mengikuti di belakang. Sesampainya di parkiran, si bapak membantu menaruh pot-pot tadi ke dalam mobil, saya membayar 50.000 lalu si bapak tadi segera pergi. Lalu terjadilah percakapan berikut dengan suami,

Saya : “Bagus kan yang, aku dapet 5 pot bibit bunga mawar harga murah.”
Suami: “Oohh..berapa kamu bayar ?”
Saya: “50 ribu.”
Suami: “Hah…!!! Itu semua 5 pot ?” dia kaget
Saya: “Iya dong… hebat kan aku nawarnya ?
Tadi Dia nawarinnya 25.000 1 pot,” saya tersenyum lebar dan bangga.
Suami: “Gila kamu, sadis amat. Pokoknya aku gak mau tahu. Kamu susul itu si bapak sekarang, kamu bayar dia 125.000 tambah upah bawain ke mobil 25.000 lagi.
Nih, kamu kejar kamu kasi dia 150.000 !” Suami membentak keras dan marah, saya kaget dan bingung.
Saya: “Tapi…kenapa..?”
Suami: Makin kencang ngomongnya, “CEPETAN SUSUL SANA , tunggu apa lagi.”

Tidak ingin dibentak lagi, saya langsung turun dari mobil dan berlari mengejar si bapak tua. Saya lihat dia hendak naik angkot di pinggir jalan.
Saya: “Pak……tunggu pak…”
Pedagang: “Eh, neng kenapa ?”
Saya: “Pak, ini uang 150.000 pak dari suami saya katanya buat bapak, bapak terima ya, saya gak mau dibentak suami, saya takut.”
Pedagang: “Lho, neng kan tadi udah bayar 50.000, bener kok uangnya,” si bapak keheranan.

Saya: “udah bapak terima aja. Ini dari suami saya. Katanya harga bunga bapak pantesnya dihargain segini,” sambil saya serahkan uang 150.000 ke tangannya.
Pedagang: Tiba-tiba menangis dan berkata, “Ya Allah neng…makasih banyak neng…ini jawaban do’a bapak sedari pagi, seharian dagangan bapak gak ada yang beli, yang noleh pun gak ada. Anak istri bapak lagi sakit di rumah gak ada uang buat berobat.

Pas neng nawar bapak pikir gak apa-apa harga segitu asal ada uang buat beli beras aja buat makan. Ini bapak mau buru-buru pulang kasian mereka nunggu. Makasih ya neng…suami neng orang baik. Neng juga baik jadi istri nurut sama suami,
Bapak pamit neng mau pulang…,” dan si bapak pun berlalu.
Saya: (speechless dan kembali ke mobil).

Sepanjang perjalanan saya diam dan menangis, benar kata suami, tidak pantas menghargai jerih payah orang dengan harga semurah mungkin hanya karena kita pelit. Berapa banyak usaha si bapak sampai bibit itu siap dijual, tidak terpikirkan oleh saya. Sejak itu, saya berubah dan tak pernah lagi menawar sadis kepada pedagang kecil manapun. Percaya saja bahwa rejeki sudah diatur oleh Alloh.

Jangan memperlakukan orang lain semena-mena.
Semoga cerita ini bs dijadikan pengingat untuk kita yang kadang tidak adil dalam memperlakukan orang KECIL.

SEDIKIT CERITA UNTUK MENYADARKAN PAHAM DAN MEMBUKA MATA HATI KITA

Di sudut pasar terdapat seorang pedagang perempuan. Tepat saat saya berkunjung, muncullah seorang pembeli yang menggunakan mobil mewah. Awalnya Si Pembeli ingin membeli 1kg buah seharga 5rb/kg, yang sebelumnya dihargai 10rb/kg. Ia pun berusaha keras menawar.
Akhirnya Ibu Penjual sepakat menjual 6rb/kg. Si Pembeli kemudian melihat buah lain, Ibu tsb menjual dengan harga 20rb/kg, Terjadilah tawar-menawar. Si pembeli terus memaksa ingin membeli buah tersebut dengan harga 9rb/kg. Katanya, buah begitu tidak layak dihargai 20rb/kg. Akhirnya Ibu Penjual pun sepakat seharga 9rb/kg karena sudah lama buah tsb belum laku.

Namun, saya sendiri menyaksikan betapa kerasnya si pembeli menawar dan memaksa. Saya merenung, banyak orang sering sekali berhemat setiap rupiah dari si penjual. Mereka sering mengganggap harga barang dari seorang pedagang kecil atau pasar tradisional tidak pantas dan menawar begitu gigih, lalu kemudian merasa puas karena bisa menawar. Kemudian mereka berjalan ke mall dan tidak bertanya kepantasan dari harga secangkir kopi Rp 60.000, Mereka bahkan membeli dengan bangga dan malu bila menawar. Mereka menawar dari tukang becak yang harus mengayuh sepeda dengan berat, tetapi tidak pernah memprotes argo taksi yang bergerak tak terkendali.

Setelah itu, mereka akan bicara tentang pengentasan kemiskinan. Mereka salahkan pemerintah atas data-data kemiskinan yang tidak pernah turun. Padahal di balik itu, mereka mengeksploitasi Si Miskin.
Sadar atau tidak kita telah membuat si Miskin bertambah Miskin dan si Kaya bertambah kaya karena kebodohan kita. Namun, mereka menghabiskan uang yang jauh lebih banyak di mall tanpa menanyakan kepantasannya. Dan sadar ataupun tidak. Mereka mungkin adalah Kita.

Hanya Interospeksi dan Semoga Bermanfaat

*share agar banyak masyarakat yang sadar dan bisa intropeksi diri dan semoga bisa membuat si Miskin menjadi si Kaya. Aamiin  !!!

* dikutip dari Revolusi INDONESIA

Jumat, 10 Juni 2016

CARA MUDAH MENCARI HALAMAN PERTAMA SETIAP. JUZ DALAM AL-QUR'AN

Share dari group sebelah

CARA MUDAH MENCARI HALAMAN PERTAMA SETIAP. JUZ DALAM AL-QUR'AN 

Kita ketahui kitab Al-Qur'an cukup tebal. Jika kita sedang membaca Al-Qur'an setiap hari dan perlu mencari Juz tertentu, maka utk membuka lembaran halaman demi halaman akan makan waktu, sedangkan kita maunya cepet ketemu, Juz ke sekian  berada di halaman berapa...

Ini dia cara mudah dan cepat untuk mencari halaman Surat dlm Al-Qur'an..!!!

Al-Qur'an merupakan warisan Rasulullah Saw buat kita semua sbg umatnya. Ada 2 (dua) benda yg Nabi Muhammad Saw tinggalkan buat kita, yaitu Al-Qur'an dan juga As-Sunnah (Hadits) utk kita amalkan.

Pahala paling nikmat adalah melalui pembacaan Al-Qur'an, karena utk setiap huruf yg kita baca akan  diberikan 10 pahala. Tambahan pula Al-Qur'an adalah kalam Allah (datang dari Allah sendiri bukan diciptakan manusia). !

Tips yg ingin kita share ini adalah cara mudah utk mencari Halaman Pertama Surat setiap Juz Al-Qur'an.

Memang menakjubkan karena hanya dengan menggunakan formula matematik yg sederhana, kita bisa tahu halaman pertama surat untuk setiap juz Al-Quran.

Mari kita coba sama-sama...

Contoh 1:

Jika Anda ingin mengetahui Juz 5 itu berada di halaman berapa?
Caranya :
5-1 = 4;
Hasilnya (4 perlu dikalikan dengan 2 jadi 4 x 2 = 8);
Letakkan angka 2 setelah jawaban tadi; Jadi, juz 5 berada pada halaman 82.

Sekarang lihat pada Al-Qur'an, betulkah Juz 5 itu berada pada halaman 82? Ternyata betul ! Menarik bukan?

Contoh 2:
Jika Anda ingin mengetahui Juz 10 itu berada di halaman berapa?

Caranya :
10-1 = 9,
Hasilnya (9 perlu dikalikan dengan 2 jadi 9 x 2 = 18).
Letakkan angka 2 setelah jawaban tadi. Jadi, juz10 berada pada halaman 182.

Contoh 3:
Jika Anda ingin mengetahui Juz 23 di halaman berapa?

Caranya :
23-1 = 22;
Hasilnya (22 perlu dikalikan dengan 2 jadi 22 x 2 = 44)
Letakkan angka 2 setelah jawaban tsb. Jadi, juz 23 berada pada halaman 442.

Subhanallah, menakjubkan bukan?
Mari kita sama2 bagikan INFO PENTING INI kepada saudara2 seiman kita agar dapat mereka manfaatkan selama menjalan kan Tadarus sehingga kita semua  sama2 mendapat pahala...

Selamat Mencoba !!

Rabu, 08 Juni 2016

JANGAN TAKUT DIMINTA

*JANGAN TAKUT DIMINTA

Banyak orang takut didatangin orang susah. Karena logika berpikirnya, mereka yg butuh & bakal ngerepotin. Padahal, KITA YG BUTUH MEREKA.

Suatu hari Rasulullah saw memberitahu kpd para sahabatnya, bahwa orang² miskin nanti akan memiliki kekuasaan.
Sahabat bertanya,
"Kekuasaan apa ya Rasulullah?"
Rasulullah saw menjawab,
"Di hari kiamat nanti akan dikatakan kepada mereka, tariklah mereka yang pernah memberimu makan walau sesuap, minum walau seteguk, pakaian walau selembar. Peganglah tangannya dan tuntunlah ke surga..."
Masya Allah!
Semoga kita semua tergolong insan mukmin yg gemar dan mudah menolong.
                         Tebarkan kebaikan niscaya kebaikan akan kembali padamu.....

Robbana Taqobbal Minna.
Ya Allah terimalah dari kami (amalan kami), Aamiin.

JANGAN TAKUT DIMINTA

*JANGAN TAKUT DIMINTA

Banyak orang takut didatangin orang susah. Karena logika berpikirnya, mereka yg butuh & bakal ngerepotin. Padahal, KITA YG BUTUH MEREKA.

Suatu hari Rasulullah saw memberitahu kpd para sahabatnya, bahwa orang² miskin nanti akan memiliki kekuasaan.
Sahabat bertanya,
"Kekuasaan apa ya Rasulullah?"
Rasulullah saw menjawab,
"Di hari kiamat nanti akan dikatakan kepada mereka, tariklah mereka yang pernah memberimu makan walau sesuap, minum walau seteguk, pakaian walau selembar. Peganglah tangannya dan tuntunlah ke surga..."
Masya Allah!
Semoga kita semua tergolong insan mukmin yg gemar dan mudah menolong.
                         Tebarkan kebaikan niscaya kebaikan akan kembali padamu.....

Robbana Taqobbal Minna.
Ya Allah terimalah dari kami (amalan kami), Aamiin.