Kamis, 17 November 2016

Mu'jizat merawat orang tua

*MU’JIZAT MERAWAT ORANG TUA*

Uang bisa dicari,

Ilmu bisa digali,

Sakit bisa diobati,

*Tetapi kesempatan untuk mengasihi orang tua takkan terulang lagi,*

Ketika anak kita menemukan jodohnya, dan mendapatkan wanita cantik yang berhasil merebut seluruh hatinya, tidak jarang orang yang pertama menjadi musuh si Anak adalah orang tuanya sendiri.

Orang tua yang semula begitu mulia, mendadak terasa menjadi sangat cerewet, dan menjadi sumber masalah rumah tangga. Apalagi bila si anak (laki-laki) tidak berhasil menyatukan hati istrinya dengan ibundanya.

Anehnya anak-anak yang merawat orang tuanya sampai wafat, kebanyakan di cintai Alloh, hal itu tercermin dalam karir hidupnya di Dunia, dan mereka cenderung menjadi orang yang sukses.

*Mu’jizat Orang Tua, dapat kita temukan dalam sejarah hidup seorang sahabat di bawah ini:*

–o0o–

Ketika ibu dari Iyas bin Muawiyah wafat, Iyas meneteskan air mata tanpa meratap, lalu beliau ditanya seorang sahabat tentang sebab tangisannya,

Jawabnya, “Alloh bukakan untukku beberapa pintu untuk masuk surga, sekarang, satu pintu telah ditutup.”

Begitulah, orangtua adalah pintu masuk surga, bahkan pintu yang paling tengah di antara pintu-pintu yang lain.

Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda,
“ *ORANG TUA adalah PINTU SURGA YANG PALING TENGAH*, terserah kamu, hendak kamu terlantarkan ia, atau kamu hendak menjaganya.”
(HR Tirmidzi)

Al-Qadhi berkata, ” Maksud pintu surga yang paling tengah adalah pintu yang *PALING BAGUS dan PALING TINGGI*.

Dengan kata lain, sebaik-baik sarana yang bisa mengantarkan seseorang ke dalam surga dan meraih derajat yang tinggi adalah dengan mentaati orang tua dan menjaganya.”

Bersyukurlah jika kita masih memiliki orangtua, karena di depan kita masih ada pintu surga yang masih terbuka lebar.

Terlebih bila orang tua telah berusia lanjut.

Dalam kondisi tak berdaya, atau mungkin sudah pelupa, pikun dan terkesan cerewet, atau tak mampu lagi merawat dan menjaga dirinya sendiri, persis seperti bayi yang baru lahir.

*SUNGGUH TERLALU, ORANG YANG MENDAPATKAN ORANG TUANYA BERUSIA LANJUT, TAPI IA TIDAK MASUK SURGA, PADAHAL KESEMPATAN BEGITU MUDAH BAGINYA*.

Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Sungguh celaka… sungguh celaka… sungguh celaka..”,

lalu Seseorang bertanya “Siapakah itu wahai Rasulullah?”
Beliau bersabda, “Yakni orang yang mendapatkan salah satu orang tuanya, atau kedua orang tuanya berusia lanjut, namun ia tidak juga bisa masuk surga.”
(HR Muslim)

Ia tidak masuk surga karena tak berbakti, tidak mentaati perintahnya, tidak berusaha membuat senang hatinya, tidak meringankan kesusahannya, tidak menjaga kata-katanya, dan tidak merawatnya saat mereka tak lagi mampu hidup mandiri.

*SAATNYA BERKACA DIRI, SUDAHKAH LAYAK KITA DISEBUT SEBAGAI ANAK YANG BERBAKTI ? SUDAHKAH LAYAK KITA MEMASUKI PINTU SURGA YANG PALING TENGAH ?*

Nasihat ini baik kita sampaikan kepada anak-anak kita.. Juga pengingat bagi diri kita sendiri. Semoga menjadikan manfaat & barokah. Aamiin Yaa Rabb

Kamis, 27 Oktober 2016

Antara Canang dan al-Maidah

Coppas sebelah: "ANTARA CANANG dan QS Al MAIDAH"

          oleh. :  ms soelaeman. *)
         
Kepada para penguasa negara
Serta ummat beragama di Indonesia

22 AGUSTUS 2012

Ibu Rusgiani lewat di depan rumah Ni Ketut Surati
di gang Tresna Asih, jalan Puri Gading,
Jimbaran, Badung.

Di depan rumah tersebut ada Canang,
tempat sesaji upacara agama Hindu 

"Tuhan tidak bisa datang ke rumah ini, karena Canang itu jijik dan kotor"

demikian kata ibu Rusgiani kepada
3 orang temannya.

Atas ucapannya itu
Ibu Rusgiani dilaporkan kepada polisi.

Dalam sidang pengadilan ibu Rusgiani berkata :

"Tidak ada maksud menghina ataupun
menodai agama Hindu"

14 MEI 2013

Hakim Ketua AA Ketut Anom Wirakanta
Menjatuhkan Vonis 1 tahun 2 bulan Penjara kepada ibu Rusgiani.

Majelis hakim menyatakan :

"Ibu Rusgiani telah terbukti secara sah dan meyakinkan,
melakukan tindak pidana
dengan sengaja mengeluarkan perasaan,

atau melakukan perbuatan,
yang pada pokoknya bersifat permusuhan, penyalahgunaan,
atau penodaan Agama 
yang dianut di Indonesia.

Perkataan ibu Rusgiani dapat mengganggu Kerukunan Ummat Beragama,
dan telah Menodai Agama HINDU".

26 SEPTEMBER 2016

Gubernur DKI Jakarta, pak Ahok,
Mengadakan  kunjungan Dinas ke Kepulauan Seribu,
(Sayang dimanfaatkan utk kampanye pilgub), beliau (pak Ahok) berkata  :

_”… Jadi jangan percaya sama orang, kan bisa aja dalam hati kecil bapak ibu nggak bisa pilih saya, ya kan.

Dibohongin pakai surat al Maidah 51, macem-macem itu.

Itu hak bapak ibu, jadi bapak ibu perasaan nggak bisa pilih nih karena saya takut masuk neraka, dibodohin gitu ya..”
                   ...................

Jadi, menurut kata pak gubernur Ahok :
QS Al Maidah ayat 51
adalah alat untuk membohongi

QS Al Maidah ayat 51
adalah "macem macem" (konotasinya : ngga benar, ngaco)

QS Al Maidah ayat 51
adalah alat untuk membodohi

Saudaraku
Para penguasa serta
seluruh ummat beragama Indonesia

Surat Al Maidah itu Ayat Suci al Qur'an
Surat Al Maidah itu Firman Allah
yang menyangkut masalah hidup-matinya ummat Islam

Kalau Ayat Suci kami oleh pak Ahok dikategorikan sebagai alat untuk "membohongi", "macem-macem" dan "membodohi" ummat Islam,

maka sesungguhnya penistaan  pak gubernur Ahok kepada Islam  ini :

jauh......, jauh lebih kejam dan fatal
ketimbang perbuatan ibu Rusgiani
yang divonis 14 bulan masuk bui
untuk urusan Canang tempat sesaji.

Saudaraku,
Hindu dan Islam adalah dua agama
yg sama2 dilindungi negara  
di bawah satu payung hukum yg sama

Ketika kedua agama sama2 dinista :

Mengapa hanya agama Hindu yang dibela?
Mengapa agama Islam malah  dibiarkan dan dicela? 

Ibu Rusgiani membuat setitik noda pada agama Hindu
Pak Ahok secara fatal menista Islam

Bedanya,
ibu Rusgiani keturunan Pribumi
pa Ahok keturunan Bukan Pribumi

Mengapa hanya Pribumi Rusgiani yang dipenjara?
sedangkan pak Ahok yg Non Pribumi, dibiarkan berkeliaran tertawa-tawa sambil menepuk dada?

Mestinya pemerintah bersikap adil
Mestinya polisi jangan pilih kasih

Agama Islam harus dipandang sama mulia dgn agama Hindu.

Agama Islam jangan dipandang lebih rendah dari agama Hindu.

Pak Ahok harus diperlakukan sama. dgn Ibu Rusgiani.
 
Para Penista agama, baik orang Sunda, Jawa, Cina, dan Ras apapun
Harus diperlakukan sama di hadapan hukum.

Boleh saja pak Ahok bebas tertawa berkeliaran
Boleh saja pak Ahok ikut2an Pilkada karena dicalonkan penguasa
Namun *di mata hukum dan undang2*
Sesungguhnya *status Ahok itu sudah SAH mutlak jadi Terpidana*

Maka izinkan saya
mengingatkan para aparat penegak hukum, penguasa
serta seluruh ummat beragama,

bahwa pilihan kita semua hanya satu
yaitu mutlak Teguh BerSatu

*Persatuan dan Kesatuan Bangsa*
*Penegakan Hukum yang adil dan nyata*
*Jauh lebih penting ketimbang urusan pilkada*

di masjid gereja vihara klenteng n pura
Gemakan kebenaran harapan kita
bahwa *mengembangkan jiwa ksatria*
*Jauh lebih bermartabat ketimbang lari dari kata*

*Jangan paksakan penista agama menjadi penguasa*
karena hanya kan menuai malapetaka

ikuti saja suara nurani dan suara jiwa
karena Kebenaran sudah ada dalam relung jiwa kita

Kepada ummat Islam yang sedang meradang :

*Kobarkan ke penjuru dunia jihad api perjuangan*
Tapi hindarkan aksi kemarahan dan kekerasan
Tebarkan senyuman dan kasih sayang
*Ciptakan keamanan dan kedamaian*

Jangan ada satu pun Semut
mati terinjak
Jangan ada satu pun tangkai Rumput patah terinjak

*Kobarkan aksi damai secara merata*
ke seluruh penjuru Nusantara
karena *Keadilan adalah Hak kita*
karena *Kebenaran Milik kita*

Jakarta, 25 Oktober 2016
  
*) sisa sisa laskar '66

*silakan share n  translate apabila.  berkenan. Tks.

Selasa, 25 Oktober 2016

Teruntuk Muslim yang Gemar Ajak untuk Dukung Ahok, "Aku Bukan Muslim Cicak"

Teruntuk Muslim yang Gemar Ajak untuk Dukung Ahok, "Aku Bukan Muslim Cicak"
==================================================

Tulisan ini sangat bagus, tidak diketahui siapa penulisnya. Bahasanya meruntuhkan stigmatisasi teologis yang keras. Pesan moral pada akhir tulisan  sangat mencengangkan bagi umat Islam pendukung Ahok. Berikut kisah selengkapnya:

Sewaktu ditanya perihal video viral di medsos soal Pendeta Timotius Arifin Tedjasukmana (dengan kesaksian Ibu Yully) yang mengarahkan jemaatnya kaum kristiani untuk memilih Ahok sebagai Gubernur DKI pada Pilkada 2017 nanti (bahkan terus berlanjut sampai ke kursi RI 1 pada tahun 2019), saya bilang itu hal yang lumrah dan alami dan itu bukanlah masalah SARA. Itu artinya Pdt. Timotius dan Jemaatnya yang memilih Ahok pada saat Pilkada nanti adalah Pemeluk Kristiani yang taat dan baik.

Karena memilih Ahok yang seiman dengan mereka adalah hal yang bisa difahami baik secara psikologis apalagi secara agamis.

Kalau Made, Wayan, atau Nyoman memilih I Made Mangku Pastika sebagai Gubernur mereka itu menandakan bahwa mereka adalah pemeluk agama Hindu yang baik. Itu naluri alamiah dan bukan SARA .

Bagi Warga Indonesia yang tinggal di Inggris , pasti akan tetap menjagokan kesebelasan PSSI yang bertanding di Inggris melawan kesebelasan Nasional Inggris, meskipun sadar kemampuan kesebelasan Nasional kita jauh dibawah kemampuan kesebelasan Nasional Inggris. Itu karena sentimen kebangsaan. Meskipun PSSI kalah, mereka tetap dihormati. Itulah kekuatan fanatisme yg berlatar belakang pada rasa kebangsaan. Apalagi kalau sudah menyangkut masalah sepersaudaraan atau sekeyakinan, ikatan fanatisme itu pasti akan jauh lebih kuat lagi.

Karena itu tidak mengherankan bahwa survey menyebutkan tidak ada kaum kristiani atau Yahudi yang memilih pemimpin di luar agama yang mereka anut (ketika ada calon pemimpin Kristen yg ikut pemilihan). Memilih pemimpin yang seiman dengan mereka bukan hanya menyangkut masalah naluri dasar kejiwaan saja tetapi juga merupakan implementasi dari ajaran kristinani yang ganjarannya adalah pahala dari Tuhan. Karena dengan memilih pemimpin yang seiman, itu artinya ikut andil dalam menyalakan sinar Terang Tuhan Yesus di Bumi Nusantara ini. Karena itu Pdt Timotius Arifin dan Jemaatnya adalah Penganut Kristiani yang baik dan pintar.

Sekarang bagaimana dengan sikap Umat Islam di dalam memilih pemimpin ?.

Apakah kita ini pemeluk agama Islam yang baik ?

Apakah kita ini adalah umat yang pandai dan cerdas dalam merealisasikan ajaran agama kita ?.

Saya tidak ingin memakai referensi Surat Al Maidah ayat 51 di dalam menentukan pilihan pemimpin, karena ayat tersebut ternyata tiba-2 saja sudah masuk ke ranah khilafiyah. Saya lebih suka mengutip Surat Al Hujuroot 49 ayat 10 dan Hadits Rosulullãh SAW dalam panduan memilih pemimpin.

1. Allãh SWT berfirman:
اِنَّمَا الْمُؤْمِنُوْنَ اِخْوَةٌ فَاَصْلِحُوْا بَيْنَ اَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ❤

"Sesungguhnya orang-2 mukmin itu bersaudara*, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu (yang berselisih) dan ber-taqwa-lah kepada Allãh agar kamu mendapat rahmat." (QS. 49 : 10)

2. Dalam permisalan yang indah, Rosulullãh SAW menggambarkan ikatan persaudaraan itu sebagai suatu bangunan yang kokoh seperti sabda beliau “Permisalan kaum mukminin dalam sikap saling mencintai, dan saling kasih sayang mereka sebagaimana satu badan. Apabila satu anggota badan sakit, seluruh anggota badan ikut merasakan, dengan tidak bisa tidur dan demam” (HR Muslim dari sahabat Nu’man bin Basyir).

Nampak dengan jelas bahwa sesungguhnya Allãh SWT telah mempersatukan kita dalam satu ikatan yang berlandaskan atas keimanan dan persaudaraan.

3. Telah memberitakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah memberitakan kepada kami Yunus bin Muhammad dari Jarir bin Hazim dari Nafi' dari Sa`ibah bekas budak Al Faqih bin Al Mughiroh, bahwa dia menemui ‘Aisyah r.ha dan melihat di dalam rumahnya ada panah yang tergantung, maka ia pun bertanya,

"Wahai Ummul Mukminin, apa yang kamu perbuat dengan benda ini ?"

‘Aisyah r.ha. menjawab,

"Untuk membunuh cicak, sebab Nabi SAW telah mengabarkan kepada kami bahwa ketika Ibrohim di lemparkan ke dalam kobaran api, tidak ada satupun dari bintang melata yang tidak berusaha mematikan api, kecuali cicak. Bahkan ia berusaha menghembuskan agar api itu tetap menyala, maka itu Rosulullah SAW memerintahkan kami untuk membunuhnya." (Sunan Ibnu Majah 3222)

PESAN MORAL :

Ketika Nabi Ibrahim a.s. dibakar dalam lautan api yang sangat besar atas perintah Raja Namrudz, secara spontan banyak binatang yang mencoba memadamkan api dengan air semampu yang mereka bisa. Salah satunya adalah burung pipit yang tanpa putus asa bolak-balik membawa air diparuhnya yang kecil. Ketika teman-temannya bertanya apa mungkin dia mampu memadamkan kobaran lautan api yang sangat besar hanya dengan beberapa tetes air dari paruhnya, maka burung pipit menjelaskan bahwa apa yang dilakukannya itu setidak-tidaknya menjelaskan di fihak siapakah sesungguhnya dia berada.

Cicak jelas berkiblat kepada kekuasaan yang dimiliki oleh Raja Namrudz, sedangkan burung pipit, semut dan binatang melata lainnya berkeyakinan pada kekuasaan Allãh. Meskipun nampaknya usaha mereka seperti sia-sia, tetapi akhirnya dengan nashrum_minallãh (pertolongan Allãh) maka padamlah api tadi dan Nabi Ibrahim a.s. memperoleh kejayaan dan kemuliaan.

Bagaimana nasib Raja Namrudz ?

Mati dengan cara mengenaskan.

Sementara nasib cicak si pembela kekuasaan Raja Namrudz ?

Menjadi binatang terkutuk seumur hidupnya.

Seperti halnya burung pipit, seperti juga semut, saya sesungguhnya bukan siapa-siapa bahkan bukan pula warga DKI dan tidak akan ikut terseret dalam hiruk pikuk Pilkada DKI nanti. Tetapi melalui tulisan ini, tolong saksikan di Padang Masyhar nanti, bahwa "saya bukanlah muslim cicak:.

Telah aku sampaikan Yaa Allah!

Lanjutkan baca: http://www.jurnalmuslim.com/2016/10/teruntuk-muslim-yang-gemar-ajak-untuk-dukung-ahok-aku-bukan-muslim-cicak.html

Rabu, 19 Oktober 2016

CARA PENYELAMATAN DIRI SAAT BERADA DIDALAM LIFT APABILA LIFT TERJUN TAK TERKENDALI

*CARA PENYELAMATAN DIRI SAAT BERADA DIDALAM LIFT APABILA LIFT TERJUN TAK TERKENDALI*

Mr.Chow yg tinggal di Lantai-27 di Hangzhou - RRC, membawa putrinya yg berusia 4 tahun (naik lift), (menda dak terjadi) satu getaran yg sangat kuat, lift tersebut (terlepas tanpa kendali) dengan kecepatan tinggi terjun ke bawah.
Dengan sebelah tangannya menggendong putrinya dan sebelah tangannya lagi dia  _segera menekan tombol-tombol lift mulai dari tombol lift yg paling dasar s/d tombok lift yg paling tinggi,_ _*semuanya ditekan sampai hidup lampu tombol-tombol semuanya,*_
akhirnya lift terhenti di lantai ke-16.
*(Ingat ! Mesti ditekan tombolnya mulai dari tingkat paling dasar s/d tingkat/Lantai tertinggi sampai lampu tombol menyala.).*
Karena bila tombol sudah menyala, berarti *Mengaktifkan Rem Magnet/Elektrik tiap tiap pintu lantai tsb...*
_Ini adalah satu-satunya cara penyelamatan untuk menghentikan lift yg terjun bebas tak terkendali, setiap orang kemungkinan besar akan naik lift._!

Jangan dihapus, mohon diteruskan
agar setiap orang mengetahui cara penyelamatan tersebut,
Pahala tak terbatas bila diteruskan, mungkin dengan membaca sekilas tulisan ini,
anda akan menyelamatkan
orang-orang yg anda kasihi.

Jangan dihapus, Mohon diteruskan, terutama diteruskan ke group.

Perkembangan Pelecehan Al Maidah:51

Ustadz Bachtiar Nasir yang ikut bergabung dalam Petisi Bela Islam menegaskan, para Ulama, tokoh masyarakat bersama ratusan ribu umat Islam akan kembali mendatangi Bareskrim Polri dan Balaikota DKI Jakarta, Jumu'ah (28/10) depan.

Perwakilan ulama dan pimpinan ormas Islam akan mengecek ihwal sejauh mana hasil pemeriksaan pihak kepolisian terkait kasus penistaan Al-Quran dan ulama yang diucapkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

"Jika Bareskrim tidak ada progress, maka Jum'at depan kita akan datangi Kapolri untuk mendesak kembali agar Ahok diproses secara hukum," kata UBN, panggilan akrab Ustadz Bachtiar Nasir.

Jika aksi turun ke jalan di Jum’at ke-2 masih juga tidak diproses, umat Islam bersama para ulama dan pimpinan ormas Islam, bertekad akan mendatangi sekali lagi untuk menagih janji Bareskrim untuk memproses hukum Ahok.

"Kita akan berkumpul lagi di Masjid Istiqlal, dan bergerak menuju Bareskrim dan Balaikota untuk berunjuk rasa dengan jumlah massa yang lebih besar hingga 10 kali lipat. Inilah puncak umat Islam menuntut keadilan."

Jika tetap tidak ada progress sama sekali untuk memproses hukum Ahok, umat Islam akan bersiap-siap untuk merebut Balaikota dan Istana. "Pilih nyawa atau pilih Allah? Yuk, kita bela Al-Qur’an, bela Islam, dan tegakan hukum Islam,” kata UBN. Untuk itu wahai kaum muslimin jangan tinggal diam dan mendiskusikan hal hal yang cabang sementara agama kamu sudah dilecekan maka mari bergabung untuk bersiap siap merai kemenangan dan keberuntungan yang tiada berakhir yaitu surga. Wahai ummat Islam di mana saja kamu berada dan dengar himbauan ini, bersiap siaplah untuk menang. Jangan sampai kamu di kalahkan oleh musuh2 Allah dan Rasulullah. Mari rebut kemenangan abadi. Sebarkan ke 20 orang yang mau merebut kemenangan yang di rampas oleh musuh2 Allah Ahok dan kroni2nya. *Sebarkan ke 20 orang*

Minggu, 16 Oktober 2016

Menginap di hotel bintang 5 bisa Gratis..Mauuu???

Hei, cek aplikasi HotelQuickly menggunakan kode promo saya YHERDIA6 untuk mendapatkan kredit 15%. Unduh aplikasinya di http://www.htqk.ly/invite/YHERDIA6?utm_medium=sms&utm_source=mobile-app

Sabtu, 15 Oktober 2016

*Balada RIO dan MUSA*

TOLONG SHARE SEBANYAK2 NYA

Info sejenak

*Balada RIO dan MUSA*

Kedua nama ini sedang menjadi trending topik di media sosial tanah air maupun dunia... Mereka adalah Musa sang hafidz dan Rio Hariyanto...

Kedua anak bangsa ini sedang berjuang menjadi yang terbaik di dunia dalam pertarungan di medan mereka masing masing....

Musa sang hafidz sedang bertarung menjadi penghapal Al-Qur'an terbaik di dunia...

Rio sang pembalap juga bertarung menjadi manusia tercepat di dunia...

Mereka adalah aset bangsa yg langka...
Dipundak mereka harga diri bangsa sedang dicoba diangkat tinggi-tinggi...

Namun perlakuan kepada keduannya sangat berbeda...

RIO sang pembalap, begitu gegap gempita, asa kemenangan begitu tinggi walau sebenarnya tdk pernah memulai pitcnya di 10 besar pada saat start. Dengan dukungan dana yang melimpah 15 juta euro (hitung sendiri kalau dirupiahkan), yang diberikan para sponsor*(Pertamina, Garuda Indonesia, dll)* wajarlah jika harapan memenangkan pertarungan di aspal ini dapatlah menjadi kenyataan....

(Termsuk bbrpa hri yg llu, Bulutangkis ganda campuran Indonesia, mndpatkn medali emas. Semua mngelu-elukan, dan negara mmberi bonus besar 5 milyar. Fantastis!!!!)

Musa sang hafidz, dengan kegigihannya, minim bahkan hampir tidak ada sponsor dan hampir tidak terdengar dana sepeserpun menyertainya, mampu meraih tempat terhormat dengan menjadi juara ke tiga... DI DUNIA...

Ketidakadilan sedang berlangsung di negeri ini...
Semua kehidupan sosial masyarakat... tanpa rasa keadilan oleh negara...media hanya memberitakan yang sesuai dgn kepentingannya...

Bahkan nama Kementerian Agama pun yg semestinya menyertai perjalanan Musa, tak pernah disebutkan....

Berita kemajuan ttg Islam telah menjadi anak tiri di negeri muslim terbesar di dunia...

Perkenalkan...
Ini adik Musa...
Seorang penghapal Al-Qur'an cilik..
usianya baru 7th.. Bicaranyapun masih cadel...

Prestasinya melimpah.. bukan saja terbaik se Indonesia.. tapi juga terbaik se-Dunia dalam ajang kompetisi penghapal Al-Qur'an...

Yang terbaru..

14 April 2016 kemarin.. dengan Batik Nusantara khas Indonesia... adik Musa berhasil jadi juara 3, mengalahkan 80 peserta dari 60 Negara Musabaqah Hifzil Al-Qur'an International di Mesir...

Hebatnya lagi.. adik Musa adalah peserta termuda, saat peserta lain berusia rata-rata di atas 10 tahun...

Tetesan air mata haru..
Kagum..
Mengiringi Musa, saat tiba giliran menjawab pertanyaan dan ujicoba dari Juri yang tentu saja penguji-penguji kelas dunia...

Soal-soal dijawabnya dengan tenang..

Selesai Lomba..

Yang Berlomba kemudian adalah penonton..

Mereka berlomba berfoto dan mencium kepala Musa.. kagum!

Bahkan Presiden Mesir akan memberi penghargaan khusus buat adik kita itu.

*Itulah dia Musa.....*

Seorang putra bangsa Indonesia..

Ia tak butuh trilyunan rupiah jika sekedar untuk mengharumkan nama bangsa..

Ia juga tak perlu mengemis sponsor milyaran untuk sekedar mengharumkan nama bangsa..

Ia juga tak perlu merepotkan negara ratusan milyar.. bahkan tanpa perlu menodong kementrian agar pegawainya potong gaji.. untuk sekadar mengharumkan nama bangsa..

Iya..!!!

Ia Tak perlu keribetan itu semua untuk sekedar terkenal di dunia..

Paling keren kita hanya mendapat berita kemenangan nasionalnya di salah satu stasiun TV...

Karena..

Standar definisi "Bangga" dan "Mengharumkan Nama Bangsa" Masih belum kita sepakati..

Aku bangga padamu nak..

Aku bangga padamu..

Jika media mainstream tak memberitakanmu nak..

*Kami saja yang mengabarkan tentangmu pada Indonesia, pd grup WA ini...*

_Di tengah sesaknya berita politik yang menyampah.. Kita penuhi kabar negeri ini dengan berita baik.. berita positif.. berita gembira.._

Salah satunya dgn berita tentangmu..

*Agar bangsa kita bangga..*

Bahwa negeri kita.. .
masih punya harapan...
Masih bisa berjaya tanpa mengeluarkan biaya yg sangat tinggi....
Tanpa minta minta dan mengemis....👍👍👍👍

Kamis, 13 Oktober 2016

Awas Kristenisasi Di Indonesia

Materi*
Kristenisasi Di Indonesia
〰〰〰〰〰〰〰〰
*Ustadz Naufal*
*Rabu, 8 Oktober 2016*

*السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه*
بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Teman teman jangan pada kaget ya jika saya ungkapkan semua seluk beluk kristenisasi di Indonesia

💦Saya bukanlah Pendeta
💦Saya bukanlah Pastor
💦Tetapi saya pernah ikut beberapa pendeta dan aktifis agama kristen menyebarkan agama kristen di Indonesia.
💦Saya mantan kafir yang masuk islam tanggal 25 january 1993 di masjid Istiqlal

*Beberapa cara kristenisasi di Indonesia*

🚨 *_1. Melalui BANSOS ( Bantuan Sosial)_*

Melalui BANSOS
Ialah : Umat kristen dan umat katholik dan umat budha paling mudah masuk ke daerah daerah yang kena bencana alam seperti Gempa Bumi,  Tanah Longsor,  Banjir,  Kebakaran
Dengan cara Kasih mereka sembako , selimut,  baju dan perlengkapan lainnya
Besok besoknya dateng lagi sambil cerita agama mereka perlahan lahan.

*_2. Melalui POLITIK_*

Seluruh Gereja Gereja di Indonesia sudah menargetkan di tahun 2020 agama islam dan agama kristen menjadi 50 persen dan 50 persen

❗ Caranya :
Mereka akan masuk ke pemerintahan mulai dari Lurah,  Camat,  Walikota,  Bupati,  sampai Gubernur dan sampai Presiden

Dan mereka akan merubah Undang Undang yang memojokkan kristen dan budha supaya lebih longgar.
Mereka akan ganti semua pejabat menjadi kristen

Orang kristen akan bilang  ke orang islam :
pilih gubernur jangan liat agamanya karena SARA,  RASIS
Sementara di gereja mereka akan bilang :
Pilih Gubernur yang kristen supaya Terang Tuhan Yesus memberkati Indonesia semua
Ini sudah didoktrin di gereja gereja supaya melakukan yang demikian.
Umat islam banyak yang ga tau misi kristen melalui politik

*_ 3.Melalui Membangun Gereja Ilegal sebanyak mungkin_*

❗Caranya :
Mengadakan kebaktian,  dan nyanyi kristen dan berdoa dengan suara yang kencang supaya umat islam mendengar itu semua
Di belakang gubernur ahok banyak banget pendeta kristen
Dan ahok sudah dipersiapkan sepuluh tahun yang lalu supaya jadi presiden Indonesia dan supaya memurtadkan umat islam

*_4. Melalui PENDIDIKAN_*

Pemberian beasiswa untuk umat islam di sekolah kristen

Umat islam yang sekolah di sekolah kristen Harus ikut pelajaran agama kristen dan harus doa cara kristen

🚨 *_5. Melalui HIBURAN_*

Contohnya ada artis (agnes monica) yang kadang kadang nyanyi kristen

Dan ada juga artis yang murtad  (nafa urbach) dan  aktor pemain film mereka selalu menyebut puji tuhan haleluya

🚨 *_6. Melalui Propaganda Tokoh Islam yang murtad masuk kristen_*

🚨 *_7. Melalui 4 M_*

💔Memacari 💔Memperkosa
💔Menghamilkan
💔Memurtadkan

Akhwat yang masih muda biasanya matre dan ini sasaran empuk para misioneris melalui 4M

Dan ini sudah banyak banget korban pemurtadan melalui cara 4 M

*_8. Melalui Acara Acara di keramaian_*

Contoh
👉CFD ( car free day)  bagi permen yang ada ayat injl.
👉Bagikan brosur kristen
👉Memakai kalung salib

*_9. Melalui MUALLAF GADUNGAN YANG PURA PURA MASUK ISLAM_*

ini saya sering ketemu muallaf gadungan

Ciri Ciri Muallaf Gadungan

👉Ga mau sholat,  Ga mau baca alquran,  Ga mau puasa,  Ga mau zakat,  dan ceritanya selalu kebanyakan tentang nabi isa dan para murid nabi isa

Banyak murid sekolah Tinggi Agama kristen menyamar jadi muallaf gadungan,  karena jika murid murid sekolah Tinggi Agama kristen dapat memurtadkan umat islam maka dapat nilai CUMLAUDE:

*_10. Melalui Jin Kristen_*

Teman Teman jangan coba  nyanyi lagu gereja karena akan bisa mendatangkan jin kristen

*_ 11.Melalui PELAYANAN DOA DI RUMAH SAKIT_*

Sasarannya adalah umat islam yang dalam keadaan sakaratul maut disuruh mengaminkan doa kristen dari para pendeta / pastor yang mendatanginya.

*_12. Melalui EKONOMI*_

Saya pernah alami sendiri ketika saya berumur 23 tahun saya lulus kuliah dan lamar kerja di beberapa perusahaan kristen dan di perusahaan itu boleh masuk kerja asal tidak boleh sholat jumat dan tidak boleh sholat Zuhur dan tidak boleh sholat ashar.
Saya tolak lamaran itu
Yang saya sedih:  banyak banget umat islam di perusahaan perusahaan itu

*_13. Melalui Perayaaan Perayaan Agama agama di Indonesia_*
Contohnya : Buka Puasa Romadhon di Gereja

Sambil Buka Puasa , mereka diperdengarkan lagu gereja dan pulangnya biasanya dikasih duit
Ini sering terjadi di Indonesia
Semoga kita selalu mendapatkan Taufiq dari Allah Ta'ala.
Wallaahu a'lam  bish  shawab.

Rabu, 12 Oktober 2016

"LUCUNYA" NUSRON DI ILC

@ @ @

"LUCUNYA" NUSRON DI ILC

Tadi malam Nusron "yang tidak" wahid....
Dengan berapi api sampai matanya yang mendholo jadi merah dan melotot..
Membela junjungannya si mulut jamban dengan berbagai dalil dan argumen...

Ada dua argumennya yang menurut saya menggelikan sekaligus menjijikkan...

Yang pertama...
Dia menceritakan tentang seorang gubernur kafir yg diangkat jadi gubernur pada jaman bani Abbasiyah...yang jelas lebih hebat dibandingkan orang2 MUI

Tetapi dia pura2 lupa sejarah saat Umar bin Khatab mencopot seorang kafir dari jabatannya...
Lebih hebat dan terpercaya yang mana.. jaman kepemimpinan Umar bin Khatab dibandingkan bani Abbasiyah...?

Yang kedua...
Dia mengatakan bahwa semua ayat itu yang berhak menafsirkan adalah Allah SWT pembuat ayat itu saja..
Manusia tidak berhak menafsirkannya...

Tanpa sadar dia telah mengesampingkan pemberian akal pikiran pada manusia dan tuntunan rasulullah Muhammad shollollohu alaihi wassalam...

Yang lebih memuakkan lagi...
Dia sendiri kemudian menafsirkan Al Maidah 51 sesuai dengan pikirannya demi membela Ahok...

Katanya yang berhak nafsirin hanya ALLOH ..gimana sih?al-Maidah ayat 51 sudah sangat jelas melarang kita memilih pemimpin orang Kafir, bahkan insyaALLOH orang ga sekolah pun saya yakin langsung ngerti maksud ayat ini setelah mendengarnya.. AstaghfirULLOHal adzim

Jumat, 07 Oktober 2016

Pelecehan Ayat Al-Qur'an

[10/7, 7:50 AM] Yuni Tanto: Dibuat Bercandaan, Ahok Sebut Umat Islam Sudah Dihohongin Al Quran (Video)
====================================================

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kembali melontarkan perkataan yang melecehkan Al-Qur'an sebagai kitab suci umat Islam.  Ahok mengatakan bahwa Al-Qur'an surat Al Maidah ayat 51 sebagai kitab yang membodohi Umat Islam.

"Kalau Bapak ibu ga bisa pilih saya, karena dibohongin dengan surat Al Maidah 51, macem macem itu. Kalo bapak ibu merasa ga milih neh karena saya takut neraka,dibodohin gitu ya gapapa" ujar Ahok saat berkunjung di Kepulauan Seribu dan diunggah ke youtube pada senin (26/9/2016).
Pernyataan Ahok ini langsung menuai kecaman keras dari umat Islam, yang menganggap bahwa Ahok terlalu mencampuri keyakinan umat Islam dan melontarkan pernyataan yang sangat tidak pantas sebagai seorang pejabat publik.

Tokoh anti PKI Alfian Tanjung melalui akun Facebook pribadinya mengungkapkan bahwa aksi Ahok ini semakin jelas memperlihatkan bahwa Ahok memusuhi Islam. "Sudah semakin Jelas, Basuki Podomoro ini memang MUSUH ISLAM" tulis Alfian Tanjung, rabu (5/10/2016).

Senada dengan Alfian Tanjung, netizen dengan nama akun Andy sangat mengecam pernyataan Ahok yang sangat jelas melecehkan kitab suci Al-Qur'an.

"Saya sebenarnya males untuk upload segala sesuatu tentang mahluk kurang ajar ini, tapi video ini bener bener bikin saya marah...!!!!. Keterlaluan bener bener dah...!!! Jangan ngatur-ngatur ummat Islam deh...pake acara bilang umat islam dibohongin pake surat Almaidah" tulis Andy di akun Facebooknya.

Berikut videonya: http://www.jurnalmuslim.com/2016/10/dibuat-bercandaan-ahok-sebut-umat-islam-sudah-dibohongin-al-quran-video.html
[10/7, 7:52 AM] Yuni Tanto: OOT ...

*Surat Terbuka Ust Arifin Ilham..*

Bapak Ahok terhormat

Kami sudah menyaksikan dan mendengar sikap dan perkataan bapak sebagai gubernur yg tidak lama akan bapak tinggalkan selamanya insyaAllah. Dan itu bukan karena hanya banyak rakyat tidak memilih bapak, tetapi karena sikap bapak yg memang belum pantas menjadi gubernur, bahkan RT pun belum pantas pada negeri yg beradab penuh tata kerama ini.

Bahasa bapak sangat kasar, dan itu bahasa orang orang yg tidak cerdas dan terdidik. Menjadi contoh buruk bagi generasi bangsa mulia ini. Sungguh seorang yg gampang marah menunjukkan "dhoful aqli wa quwwatul hawa" lemahnya akal dan kuatnya nafsu.

Sungguh sikap bapak sangat membahayakan persatuan dan kedamaian bangsa damai beradab ini, bapak sudah menjadi provokator kerusuhan, membuat preseden sangat buruk bagi generasi bangsa ini. Semua sudut dan media mulai semakin menyadari alangkah bahaya sikap arogansi bapak yg intolerensi ini.

Tidak ada belas kasihan pada rakyat jelata yg mestinya menjadi karekter utama pemimpin yg mulia. Pernahkah bapak bayangkan kalau yg digusur itu rumah bapak, orang tua bapak, anak anak bapak...? Lantas dimana hati nurani bapak?

Bapak hanya berpihak kepada para kelompok pemodal, dan demi mereka dan nafsu bapak, bapak menggadaikan kehormatan dan merendahkan diri bapak sendiri.

Sikap arogon bapak membuat umat seagama dg bapak pun tidak menyukai bapak. Teman teman Kristiani saya bilang, "Bukan penganut yg baik".

Kini bapak sudah menghinakan keyaqinan kami. Semakin jelas kebencian bapak pada kami umat Islam. Bahkan bapak juga pernah mencibir keyaqinan bapak sendiri. Bapak sudah melanggar *KUHP pasal 156a* tentang *PENISTAAN AGAMA.*

Pilihan kami berdasarkan keyaqinan iman kami adalah haq kami yg dilindungi undang undang nBegeri kami. Haram bagi kami memilih pemimpin kafir dalam Surah Al Maidah ayat 51 adalah haq kami, keyaqinan kami dan pilihan kami.

*"Hai orang-orang yg beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin mu sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yg lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yg zhalim" (QS Al Maidah 51).*

Sikap dan perkataan bapak menunjuk siapa bapak sebenarnya. Kalau sekarang rating elektabilitas bapak turun dratis juga karena sikap bapak yg arogan dan intoleren. Dan sungguh sejuta hikmah Allah berikan pada kami, kini umat jadi faham sekarang surah Al Maidah ayat 51, dan semakin mengenal siapa bapak sebenarnya.

Dan sungguh hamba yg beriman yg mencintai Allah dan RasulNya, yg menjadikan Alqur'an dan Sunnah nabiNya sebagai pedoman hidup sangat marah sekali dg hinaan bapak, sekali sangat marah,mtetapi kami tetap bersabar sampai batas takdirNya.

Kami tetap menghormati keyaqinan bapak, alangkah tolerennya umat Islam yg mayoritas masih sabar menyaksikan sikat sifat bapak seperti ini, dan haram bagi kami menghina keyaqinan bapak, dan kami diajarkan untuk menghormati perbedaan keyaqinan, bersikap jujur, amanah, berkata santun, penyayang belas kasih terutama pada rakyat jelata, bahkan kami diajarkan untuk mendoakan agar hiadayah Allah berikan untuk bapak.

Allahumma ya Allah kuatkan iman kami, tetapkan kami dalam kesabaran dalam da'wah ini, dan satukan, rapatkan barisan kami, jadikanlah kami umat teladan di negeri yg kami cintai Indonesia ini.

Dari anak bangsa yg merindukan pemimpin yg bertaqwa, berakhlak mulia, amanah, rendah hati, penyayang, teladan dan sangat mencintai rakyat negeri tercinta ini.

-- *Muhammad arifin ilham.* —

Kamis, 06 Oktober 2016

Pilihlah Pemimpin Muslim Sepahit Apapun

Jikalau sangatlah susah saat ini memilih pemimpin dari saudara muslim yang tegas, adil, jujur sebagai pemimpin bukan berarti tidak ada sama sekali pemimpin muslim seperti itu, dan bukan juga menjadi sebuah pembenaran untuk memilih pemimpin kafir/yang menyekutukan Penciptanya sendiri

Pemuda Muhammadiyah akan Laporkan Ahok ke Polda Metro Jaya

[6/10 22.13] ‪+62 853-1201-5980‬: PERS RELEASE
PIMPINAN PUSAT PEMUDA MUHAMMADIYAH

“Pemuda Muhammadiyah akan Laporkan Ahok ke Polda Metro Jaya”

Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menyesalkan statement Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang terang telah menghina agama Islam dengan menggunakan kalimat "dibodohi" terhadap isi Al Qur’an.
Ahok telah melecehkan ayat suci Al Qur'an sebagai kitab Ummat Islam dengan kalimat "dibohongi pake surat Al Maidah ayat 51", pada acara pertemuan Gubernur DKI Jakarta dengan warga Pulau Seribu yang di publikasikan pada tanggal 28 September 2016.
Apa yang dilakukan Ahok terang merupakan bentuk penghinaan dan penistaan bagi Islam dan jelas Ahok telah melakukan penistaan terhadap Islam. Bukan hanya itu, apa yang dilakukan Ahok mencerminkan bahwa dia telah menghina Pancasila sebagai dasar negara yang menghargai keberagaman dan kebhinekaan. Siapapun orangnya dan apa pun agamanya wajib menjunjung tinggi kebhinekaan yang sudah menjadi kesepakatan bersama untuk keutuhan NKRI tercinta ini. Tiada tempat bagi tindakan “penistaan agama” di republik ini.

Oleh sebab itu Pimpinan Pusat Pemuda MUHAMMADIYAH bersama dengan Ortom MUHAMMADIYAH lainnya akan melaporkan Ahok besok Juma’t  7 Oktober 2016 ke Polda Metro Jaya secara resmi dengan tuduhan penistaan agama.
Salam !

Pedri Kasman
Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah  
081285010209
[6/10 22.19] ‪+62 853-1201-5980‬: ✨MUI Laporkan Ahok ke Polisi - VIVA.CO.ID -  Ahok dinilai lecehkan ayat suci umat Islam. http://m.news.viva.co.id/news/read/831405-mui-laporkan-ahok-ke-polisi

RIZKIMU TAHU DI MANA DIRIMU"

Renungan Jum'at :

Muhasabah diri
*"RIZKIMU TAHU DI MANA DIRIMU"*

Mungkin kau tak tahu dimana rizkimu..
Tapi rizkimu tahu dimana dirimu..
Dari lautan biru, bumi dan gunung..
Allah memerintahkannya menujumu..
Allah menjamin rizkimu, sejak 4 bulan 10 hari kau dalam kandungan ibumu..

Amatlah keliru bila rizki dimaknai dari hasil bekerja..
Karena bekerja adalah ibadah..sedang rizki itu urusanNya.

Melalaikan kebenaran demi menghawatirkan apa yang dijamin-Nya adalah kekeliruan berganda..

Manusia membanting tulang, demi angka simpanan gaji..
Yang mungkin esok akan ditinggal mati..
Mereka lupa bahwa hakekat rizki bukan apa yang tertulis dalam angka..
Tapi apa yang telah dinikmatinya..

Rizki tak selalu terletak pada pekerjaan kita..
Allah menaruh sekehendak-Nya..

Diulang bolak balik 7x Shafa dan Marwa, tapi zamzam justru muncul dari kaki bayinya..
Ikhtiyar itu perbuatan..
Rizki itu kejutan..

Dan jangan lupa..
Tiap hakekat rizki akan ditanya..
_"Darimana dan untuk apa?"_
Karena rizki adalah *"hak pakai"*
Halalnya dihisab..
Haramnya diadzab..

Maka, jangan kau iri pada rizki orang lain...
*_Bila kau iri pada rizkinya, kau juga harus iri pada takdir matinya._*
Karena Allah membagi rizki, jodoh dan usia ummat-Nya..
Tanpa bisa tertukar satu dan lainnya..

Jadi bertawakkal lah, ridho dengan ketentuan Allah, sehingga apapun itu engkau akan merasa cukup dan penuh kenikmatan.

Selasa, 20 September 2016

SKENARIO ILLAHI KENAPA AKU DIUJI ... ??

SKENARIO ILLAHI

KENAPA AKU DIUJI ... ??
Qs. Al-Ankabut : 2-3
"Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: ’Kami telah beriman’, sedang mereka tidak diuji lagi ?.

KENAPA AKU TAK MENDAPAT APA YG AKU INGINKAN ... ??
Qs. Al-Baqarah : 216
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui”

KENAPA UJIAN SEBERAT INI ...??
Qs. Al-Baqarah : 286
“Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.”

KENAPA FRUSTASI ...???
Qs. Al-Imran : 139
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yg paling tinggi derajatnya, jika kamu orang-orang yang beriman”

BAGAIMANA AKU HARUS MENGHADAPINYA... ???
Qs. Al-Baqarah : 45
“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sholat; dan sesungguhnya sholat itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk Tiada daya dan upaya kecuali atas pertolongan Allah semata”

APA YANG AKU DAPAT ... ???
Qs. At-Taubah : 111
“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu’min, diri, harta mereka dengan memberikan jannah untuk mereka…”

KEPADA SIAPA AKU BERHARAP .... ???
Qs. At-Taubah : 129
“Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain dari-Nya. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal”

AKU TAK SANGGUP... !!!!
Qs. Yusuf : 12
"….dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah... 
                                
semoga bermanfaat

Sabtu, 17 September 2016

```Baygon vs Kompor Gas ❌♨♨❌♨♨ PENTING UTK DIBACA

```Baygon vs Kompor Gas
❌♨♨❌♨♨
PENTING UTK DIBACA

Kecelakaan mengejutkan terjadi. Seorang ibu rumah tangga tewas akibat luka bakar berkelanjutan di dapur. Suaminya juga dirawat di rumah sakit, cedera karena terbakar saat mencoba menyelamatkan istrinya.

Kronologi kejadian :
Kompor gas menyala saat memasak. Istri melihat kecoa berada di cucian piring dekat kompor. Secara naluri sang isteri ambil semprotan pembunuh serangga lalu disemprotkan. Tiba-tiba terjadi ledakan!
Dalam waktu singkat tubuh wanita malang tersebut diselimuti api, terbakar dengan kondisi luka bakar 65%. Sang suami mendengar ledakan bergegas menghampiri dan mencoba untuk memadamkan api dan... Namun pakaiannya ikut terbakar.
Pertolongan datang dari tetangga dan langsung di evakuasi ke RS.
Suami terbaring di RS, krn luka bakar, tidak mengetahui kalau istrinya telah meninggal saat tiba di RS.

Pelajarannya  :
Bahwa semua semprotan pembunuh serangga mengandung pelarut yang sangat mudah menguap dan terbakar. Nano partikel semprot yang dikabutkan dpt menyebar dengan sangat cepat dan satu percikan api sudah cukup untuk meng-eksplosir "kandungan" dengan Oksigen yang terdapat di udara.

Peringatan ke 2 :
Saat listrik padam jangan sekali-kali menyemprot nyamuk di dekat lilin yg menyala. Dalam hitungan detik akan terjadi ledakan dan dapat menyebabkan tabung semprotan serangga ditangan meledak juga.

Hal yang sama untuk pewangi ruangan yang disemprotkan. Pelarutnya mudah menguap dan eksplosif. Agar dibaca petunjuk keselamatan di kemasannya, dapat meledak pada suhu 50 derajat celcius.

Jangan simpan saja info ini. Silakan berbagi. Siapa tahu Anda dapat menyelamatkan orang lain.........🐞🐜🕷

Jgn lupa peringatkan org2 yg di rmh, terutama yg sering didapur..
Semoga Bermanfaat....

Senin, 05 September 2016

CARA MASUK SURGA SEKELUARGA

CARA MASUK SURGA SEKELUARGA
Oleh: Ustadz Bachtiar Nasir
1. Coba suatu hari ingatkan seluruh anggota keluarga begini;
"KITA KERJASAMA AGAR MASUK SURGA YUUK?"

2. BAGAIMANA CARANYA?
Lihat surat Ath-Thur 25-26.
"Para penghuni surga membocorkan rahasianya bagaimana cara masuk surga sekeluarga. Mau tau?"

3. Ceritanya penghuni surga saling bercengkerama berhadap-hadapan, masing3 bertanya jawab bagaimana keluarga kalian dulu, KOK BISA MASUK SURGA?

4. JAWABANNYA SERAGAM;
"Kami bisa masuk surga karena dulu di dunia, di keluarga kami SALING MENGINGATKAN satu sama lain tentang siksa pedih neraka".

5. Karenanya VISI RUMAH TANGGA orang beriman adalah:
"Peliharalah dirimu dan keluargamu dari siksa neraka".
(At Tahrim; 6).
Yaa Rabb, bagus!

6. RUMAHKU SURGAKU,
akan terjadi jika masing2 anggota keluarga memelihara dirinya dan mengingatkan anggota keluarga lainnya dari siksa neraka.

7. SIAPA YG TAK SEDIH
jika ada salah seorang anggota keluargan, ibu, kakak atau adik) terjerumus ke lingkungan siksa neraka?

8. Setiap anggota KELUARGA PASTI SANGAT SEDIH k jika bahtera keluarga pecah dan karam akibat terpaan gelombang kehidupan dunia yang mematikan.

9. Agar masuk surga sekeluarga, ingatkan anggota keluarga kita yang sedang khilaf berbuat dosa atau lalaikan perintah Allah, JANGAN DIBIARKAN.

10. JANGAN KECEWA kalau peringatan kita diabaikan, atau malah dilecehkan, karena dakwah di tengah keluarga kadang lebih berat.
TERUSLAH MENGAJAK keluarga berjalan sesuai Al-Quran dan hadist.
JANGAN LUPA  doakan agar terbuka hati dan pikiran

11. Nabi Nuh as tak pernah bosan mengingatkan anaknya yg tersesat, Nuh as terus mendoakannya sampai akhirnya ALLAH TENGGELMKAN Kan'an.

12. Nabi Luth as tak pernah berhenti memperingatkan istrinya yang membangkang, sampai akhirnya Allah BINASAKAN ISTERINYA bersama kaum sodom. (Al hijr : 61-66)

13. Asiah binti Muzahim, tertatih-tatih peringatkan suaminya Fir'aun, konsisten mendidik Masyithah & Musa as, akhirnya ASIAH YG DIBUNUH Fir'aun.

14. Habil tak pernah takut mengingatkan dan menasehati kakaknya Qabil, RASA IRI DENGKI  berkecamuk sampai akhirnya Habil dibunuh Qabil.

15. Agar bisa MASUK SURGA SEKELUARGA perlu perjuangan dan pengorbanan yang besar, selain itu kesabaran dan konsistensi juga harus dilakukan.

16. INGATKAN SUAMI agar bekerja ditempat yang halal, jangan bawa pulang penghasilan yg haram, krn akan jadi bahan bakar neraka rumah tangga.

17. INGATKAN ISTERI agar memperhatikan pola konsumsi halal untuk keluarga, anak-anak akan susah diajak taat dan ibadah jika mengonsumsi yang haram.
(Al maidah : 88, al baqarah : 168)

18. INGATKAN ANAK2 bahwa bahan bakar neraka adalah batu dan manusia, jangan sampai salah seorang dari kita jadi bahan bakarnya neraka. (At tahrim : 6)

19. INGATKAN TERUS ttg syarat sah menjadi seorang muslim (rukun islam) : dua kalimat syahadat, sholat, zakat, puasa, pergi haji jika mampu. (Al baqarah : 110, 177-178)

20. CERITAKAN bahwa penjaga neraka adalah para malaikat perkasa yang kuat dan kasar, mereka tak pernah khianati Allah & pasti laksanakan perintah-Nya. (At tahrim : 6)

Semoga bermanfaat buat kita dan keluarga kita masing-masing.

Smg kita bersama keluarga kita sampai akhirat yg Husnul Khotimah.

Aamiin Yaa Rabbal 'Aalamiin

Senin, 15 Agustus 2016

ISTRIKU BUKAN BIDADARI, TAPI AKUPUN BUKAN MALAIKAT

💞🌹💞 *ISTRIKU BUKAN BIDADARI, TAPI AKUPUN BUKAN MALAIKAT*

✍🏻Ustadz DR. Muhammad Arifin Badri M.A, _hafidzohulloh_

_Alhamdulillah_, salawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Rasulullah _shallallahu ‘alaihi wa sallam_, keluarga, dan sahabatnya.

Anda telah berkeluarga? Bagaimana pengalaman Anda selama mengarungi bahtera rumah tangga? Semulus dan seindah yang Anda bayangkan dahulu?

Mungkin saja Anda menjawab, “Tidak.”

Akan tetapi, izinkan saya berbeda dengan Anda, “Ya,” bahkan lebih indah daripada yang saya bayangkan sebelumnya.

Saudaraku, kehidupan rumah tangga memang penuh dengan dinamika, lika-liku, dan pasang surut. Kadang Anda senang, dan kadang Anda bersedih. Tidak jarang, Anda tersenyum di hadapan pasangan Anda, dan kadang kala Anda cemberut dan bermasam muka.

Bukankah demikian, Saudaraku?

Berbagai tantangan dan tanggung jawab dalam rumah tangga senantiasa menghiasi hari-hari Anda. Semakin lama umur pernikahan Anda, maka semakin berat dan bertambah banyak perjuangan yang harus Anda tunaikan.

Tanggung jawab terhadap putra-putri, pekerjaan, karib kerabat, masyarakat, dan lain sebagainya.

Di antara tanggung jawab yang tidak akan pernah lepas dari kehidupan Anda ialah tanggung jawab terhadap pasangan hidup Anda.

Sebelum menikah, sah-sah saja Anda sebagai calon suami membayangkan bahwa pasangan hidup Anda cantik rupawan, bangsawan, kaya raya, patuh, pandai mengurus rumah, penyayang, tanggap, sabar, dan berbagai gambaran indah.

Bukankah demikian, Saudaraku?

تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَلِجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

*_“Biasanya, seorang wanita dinikahi karena empat pertimbangan: harta kekayaannya, kedudukannya, kecantikannya, dan agamanya. Maka, hendaknya engkau lebih memilih wanita yang beragama, niscaya engkau beruntung.”_* (Muttafaqun ‘alaihi)

Al-Qurthubi menjelaskan makna hadits ini dengan berkata, _“Empat pertimbangan inilah yang biasanya mendorong seorang lelaki untuk menikahi seorang wanita. Dengan demikian, hadits ini sebatas kabar tentang fakta yang terjadi di masyarakat, dan bukan perintah untuk menjadikannya sebagai pertimbangan. Secara tekstual pun, hadits ini menunjukkan bahwa dibolehkan menikahi seorang wanita dengan keempat pertimbangan itu. Akan tetapi, hendaknya pertimbangan agama lebih didahulukan.”_

Keterangan al-Qurthubi ini semakna dengan hadits yang diriwayatkan oleh shahabat Abdullah bin Amr al-‘Ash _radhiyallahu ‘anhu_, “Nabi _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ bersabda,

لاَ تَزَوَّجُوا النِّسَاءَ لِحُسْنِهِنَّ فَعَسَى حُسْنُهُنَّ أَنْ يُرْدِيَهُنَّ وَلاَ تَزَوَّجُوهُنَّ لِأَمْوَالِهِنَّ فَعَسَى أَمْوَالُهُنَّ أَنْ تُطْغِيَهُنَّ وَلَكِنْ تَزَوَّجُوهُنَّ عَلَى الدِّينِ وَلَأَمَةٌ خَرْمَاءُ سَوْدَاءُ ذَاتُ دِينٍ أَفْضَلُ

*_‘Janganlah engkau menikahi wanita hanya karena kecantikan parasnya, karena bisa saja parasnya yang cantik menjadikannya sengsara. Jangan pula engkau menikahinya karena harta kekayaannya, karena bisa saja harta kekayaan yang ia miliki menjadikan lupa daratan. Akan tetapi, hendaklah engkau menikahinya karena pertimbangan agamanya. Sungguh, seorang budak wanita berhidung pesek dan berkulit hitam, tetapi ia patuh beragama, lebih utama dibanding mereka semua.'”_* (Hr. Ibnu Majah; oleh al-Albani dinyatakan sebagai hadits yang lemah)

Akan tetapi, sekarang, setelah Anda menikah, terwujudkah seluruh impian dan gambaran yang dahulu terlukis dalam lamunan Anda?

Bila benar-benar seluruh impian Anda terwujud pada pasangan hidup Anda, maka saya turut mengucapkan selamat berbahagia di dunia dan akhirat. Bila tidak, maka tidak perlu berkecil hati atau kecewa.

Saudaraku, besarkan hati Anda, karena nasib serupa tidak hanya menimpa Anda seorang, tetapi juga menimpa kebanyakan umat manusia.

عَنْ أَبِى مُوسَى رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: كَمُلَ مِنَ الرِّجَالِ كَثِيرٌ، وَلَمْ يَكْمُلْ مِنَ النِّسَاءِ إِلاَّ آسِيَةُ امْرَأَةُ فِرْعَوْنَ، وَمَرْيَمُ بِنْتُ عِمْرَانَ، وَإِنَّ فَضْلَ عَائِشَةَ عَلَى النِّسَاءِ كَفَضْلِ الثَّرِيدِ عَلَى سَائِرِ الطَّعَامِ

_Abu Musa radhiyallahu ‘anhu menuturkan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *‘Banyak lelaki yang berhasil menggapai kesempurnaan, sedangkan tidaklah ada dari wanita yang berhasil menggapainya kecuali Asiyah istri Fir’aun dan Maryam binti Imran. Sesungguhnya, kelebihan Aisyah dibanding wanita lainnya bagaikan kelebihan bubur daging [1] dibanding makanan lainnya.”*_ (Muttafaqun ‘alaihi)

*Saudaraku, berbahagia dan berbanggalah dengan pasangan hidup Anda, karena pasangan hidup Anda adalah wanita terbaik untuk Anda!*

Anda tidak percaya? Silakan Anda membuktikannya. Bacalah sabda Nabi _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ berikut ini, lalu terapkanlah pada istri Anda.

لاَ يَفْرَكْ مُؤْمِنٌ مُؤْمِنَةً إِنْ كَرِهَ مِنْهَا خُلُقًا رَضِيَ مِنْهَا آخَرَ

*_“Tidak pantas bagi lelaki yang beriman untuk meremehkan wanita yang beriman. Bila ia tidak menyukai satu perangai darinya, pasti ia puas dengan perangainya yang lain.”_* (Hr. Muslim)

Saudaraku, Anda kecewa karena istri Anda kurang pandai memasak? Tidak perlu khawatir, karena ternyata istri Anda adalah penyayang.

Anda kurang puas dengan istri Anda yang kurang pandai mengurus rumah dan kurang sabar? Tidak usah berkecil hati, karena ia begitu cantik rupawan.

Anda berkecil hati karena istri Anda kurang cantik? Segera besarkan hati Anda, karena ternyata istri Anda subur sehingga Anda mendapatkan karunia keturunan yang shalih dan shalihah. Coba Anda bayangkan, betapa besar penderitaan Anda bila Anda menikahi wanita cantik akan tetapi mandul.

Demikianlah seterusnya.

Tidak etis dan tidak manusiawi bila Anda hanya pandai mengorek kekurangan istri, namun Anda tidak mahir dalam menemukan kelebihan-kelebihannya. Buktikan Saudaraku, bahwa Anda benar-benar seorang suami yang berjiwa besar, sehingga Anda peka dan lihai dalam membaca kelebihan pasangan Anda.

Dahulu, Nabi _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ begitu peka dan mahir dalam membaca segala hal, termasuk suasana hati istrinya. Aisyah mengisahkan,

قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ: إِنِّي لَأَعْلَمُ إِذَا كُنْتِ عَنِّي رَاضِيَةً، وَإِذَا كُنْتِ عَلَيَّ غَضْبَى . قَالَتْ: فَقُلْتُ مِنْ أَيْنَ تَعْرِفُ ذَلِكَ، فَقَالَ: أَمَّا إِذَا كُنْتِ عَنِّي رَاضِيَةً فَإِنَّكِ تَقُولِيْنَ لاَ وَرَبِّ مُحَمَّدٍ، وَإِذَا كُنْتِ غَضْبَى قُلْتِ لاَ وَرَبِّ إِبْرَاهِيمَ. قَالَتْ: قُلْتُ أَجَلْ وَاللَّهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ، مَا أَهْجُرُ إِلاَّ اسْمَكَ

*_“Pada suatu hari, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepadaku, ‘Sungguh, aku mengetahui bila engkau ridha kepadaku, demikian pula bila engkau sedang marah kepadaku.’ Spontan, Aisyah bertanya, ‘Darimana engkau dapat mengetahui hal itu?’ Rasulullah menjawab, ‘Bila engkau sedang ridha kepadaku, maka ketika engkau bersumpah, engkau berkata, ‘Tidak, demi Tuhan Muhammad. Adapun bila engkau sedang dirundung amarah, maka ketika engkau bersumpah, engkau berkata, ‘Tidak, demi Tuhan Ibrahim.’’ Mendengar penjelasan ini, Aisyah menimpalinya dan berkata, ‘Benar, sungguh demi Allah, wahai Rasulullah, ketika aku marah, tiada yang aku tinggalkan, kecuali namamu saja.’”_* (Muttafaqun ‘alaihi)

Demikianlah teladan Nabi _shallallahu ‘alaihi wa sallam_. Beliau begitu peka dengan suasana hati istrinya, sehingga beliau bisa membaca isi hati istrinya dari ucapan sumpahnya. Walaupun Aisyah berusaha untuk menyembunyikan isi hatinya, tetap bermanis muka, senantiasa berada di sanding Rasulullah _shallallahu ‘alaihi wa sallam_, dan berbicara seperti biasa, namun Nabi _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ dapat menebak suasana hatinya dari perubahan cara bersumpahnya. Luar biasa, perhatian, kejelian, dan kepekaan yang tidak ada bandingnya.

Tidak mengherankan, bila beliau _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ bersabda,

(خَيْرُكُمْ خَيْرُكُمْ لِأَهْلِهِ وَأَنَا خَيْرُكُمْ لِأَهْلِي

*_“Orang terbaik di antara kalian ialah orang yang terbaik dalam memperlakukan istrinya, dan aku adalah orang terbaik di antara kalian dalam memperlakukan istriku.”_* (Hr. At-Tirmidzi)

Bagaimana dengan Anda, Saudaraku? Dengan apa Anda dapat mengenali dan meraba suasana hati pasangan Anda?

Saudaraku, tidak ada salahnya bila sejenak Anda kembali memutar lamunan dan gambaran tentang istri ideal dan idaman yang pernah singgah dalam benak Anda. Selanjutnya, bandingkan gambaran istri idaman Anda dengan gambaran Rasulullah _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ tentang kaum wanita berikut ini,

الْمَرْأَةُ كَالضِّلَعِ ، إِنْ أَقَمْتَهَا كَسَرْتَهَا، وَإِنِ اسْتَمْتَعْتَ بِهَا اسْتَمْتَعْتَ بِهَا وَفِيهَا عِوَجٌ

*_“Wanita itu bagaikan tulang rusuk. Bila engkau ingin meluruskannya, niscaya engkau menjadikannya patah, dan bila engkau bersenang-senang dengannya, niscaya engkau dapat bersenang-senang dengannya, sedangkan ia adalah bengkok."_* (Muttafaqun ‘alaihi)

Pada riwayat lain, beliau _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ bersabda,

لاَ تَسْتَقِيمُ لَكَ الْمَرْأَةُ عَلَى خَلِيقَةٍ وَاحِدَةٍ وَإِنَّمَا هِيَ كَالضِّلَعُ إِنْ تُقِمْهَا تَكْسِرْهَا وَإِنْ تَتْرُكْهَا تَسْتَمْتِعْ بِهَا وَفِيهَا عِوَجٌ

*_“Tidak mungkin istrimu kuasa bertahan dalam satu keadaan. Sesungguhnya, wanita itu bak tulang rusuk. Bila engkau ingin meluruskannya, niscaya engkau menjadikannya patah. Adapun bila engkau biarkan begitu saja, maka engkau dapat bersenang-senang dengannya, (tetapi hendaklah engkau ingat) ia adalah bengkok.”_* (Hr. Ahmad)

Nah, sekarang, silakan Anda mengorek memori Anda tentang wanita pendamping hidup Anda. Temukan berbagai kelebihan padanya, dan selanjutnya tersenyumlah, karena ternyata istri Anda memiliki banyak kelebihan.

Lalu, bila pada suatu hari Anda merasa tergoda oleh kecantikan wanita lain, maka ketahuilah bahwa sesuatu yang dimiliki oleh wanita itu ternyata juga telah dimiliki oleh istri Anda. Maka, bergegaslah untuk membuktikan hal ini pada istri Anda. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا رَأَى أَحَدُكُمُ امْرَأَةً فَأَعْجَبَتْهُ فَلْيَأْتِ أَهْلَهُ فَإِنَّ مَعَهَا مِثْلَ الَّذِي مَعَهَا

*_“Bila engkau melihat seorang wanita, lalu ia memikat hatimu, maka segeralah datangi istrimu! Sesungguhnya, istrimu memiliki seluruh hal yang dimiliki oleh wanita yang engkau lihat itu.”_* (Hr. At-Tirmidzi)

Demikianlah caranya agar Anda dapat senantiasa puas dan bangga dengan pasangan hidup Anda. Anda selalu dapat merasa bahwa ladang Anda tampak hijau, sehijau ladang tetangga, dan bahkan lebih hijau.

Selamat berbahagia dengan pasangan hidup yang telah Allah karuniakan kepada Anda. Semoga Allah memberkahi bahtera rumah tangga Anda.

Sebaliknya, sebagai calon istri, Anda juga berhak untuk mendambakan pasangan hidup yang tampan, gagah, kaya raya, pandai, berkedudukan tinggi, penuh perhatian, setia, penyantun, dermawan, dan lain sebagainya.

Betapa indahnya gambaran rumah tangga Anda, dan betapa istimewanya pasangan hidup Anda, andai gambaran Anda ini dapat terwujud. Bukankah demikian, Saudariku?

Saudariku, setelah Anda menikah, benarkah seluruh kriteria suami ideal yang pernah menghiasi lamunan Anda ini terwujud pada pasangan hidup Anda?

Bila benar terwujud, maka saya ucapkan selamat berbahagia di dunia dan akhirat, dan bila tidak, maka tidak perlu berkecil hati.

Besarkan hatimu, wahai Saudariku! Percayalah, bahwa pada pasangan hidup Anda ternyata terdapat banyak kelebihan.

Bila selama ini, Saudari ciut hati karena suami Anda miskin harta, maka tidak perlu khawatir, karena ia penuh dengan perhatian dan tanggung jawab.

Bila selama ini, Saudari kecewa karena suami Anda ternyata kurang tampan, maka percayalah bahwa ia setia dan bertanggung jawab.

Andai selama ini, Saudari kurang puas karena suami Anda kurang perhatian dengan urusan dalam rumah, tetapi ia begitu membanggakan dalam urusan luar rumah.

Juga, andai selama ini, sikap suami Anda terhadap Anda kurang simpatik, maka tidak perlu hanyut dalam duka dan kekecawaan, karena ia masih punya jasa baik yang tidak ternilai dengan harta. Ternyata, selama ini, suami Anda telah menjaga kehormatan Anda, menjadi penyebab Anda merasakan kebahagiaan menimang putra-putri Anda.

Saudariku, Anda tidak perlu hanyut dalam kekecewaan karena suatu hal yang ada pada diri suami Anda. Betapa banyak kelebihan-kelebihan yang ada padanya. Berbahagia dan nikmatilah kedamaian hidup rumah tangga bersamanya.

Berlarut-larut dalam kekecewaan terhadap suatu perangai suami Anda dapat menghancurkan segala keindahan dalam rumah tangga Anda. Bukan hanya hancur di dunia, bahkan berkelanjutan hingga di akhirat kelak.

Saudariku, simaklah peringatan Nabi _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ berikut ini. Agar anda dapat menjadikan bahtera rumah tangga Anda seindah dambaan Anda.

أُرِيتُ النَّارَ فَإِذَا أَكْثَرُ أَهْلِهَا النِّسَاءُ يَكْفُرْنَ، قِيلَ: أَيَكْفُرْنَ بِاللَّهِ؟ قَالَ: يَكْفُرْنَ الْعَشِيرَ، وَيَكْفُرْنَ الإِحْسَانَ، لَوْ أَحْسَنْتَ إِلَى إِحْدَاهُنَّ الدَّهْرَ ثُمَّ رَأَتْ مِنْكَ شَيْئًا، قَالَتْ: مَا رَأَيْتُ مِنْكَ خَيْرًا قَطُّ

*_“Aku diberi kesempatan untuk menengok ke dalam neraka, dan ternyata kebanyakan penghuninya ialah para wanita, akibat ulah mereka yang selalu kufur/ingkar.” Spontan, para shahabat bertanya, “Apakah yang engkau maksud adalah mereka kufur/ingkar kepada Allah?” Beliau menjawab, “Mereka terbiasa ingkar terhadap perilaku baik, dan ingkar terhadap jasa baik. Andai engkau berbuat baik kepada mereka seumur hidupmu, lalu ia mendapatkan suatu hal padamu, niscaya mereka begitu mudah berkata, ‘Aku tidak pernah mendapatkan kebaikan sedikit pun darimu.’”_* (Muttafaqun ‘alaihi)

Anda mendambakan kebahagian dalam rumah tangga?

Temukanlah bahwa *kebahagian hidup dan berumah tangga terletak pada genggaman tangan suami Anda*. Pandai-pandailah membawa diri, sehingga suami Anda rela membentangkan kedua telapak tangannya, dan memberikan kebahagian berumah tangga kepada Anda.

Percayalah Saudariku, suami Anda adalah pasangan terbaik untuk Anda.

إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا اُدْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ

*_“Bila seorang istri telah mendirikan shalat lima waktu, berpuasa bulan Ramadan, menjaga kesucian dirinya, dan taat kepada suaminya, niscaya kelak akan dikatakan kepadanya, ‘Silakan engkau masuk ke surga dari pintu mana pun yang engkau suka.’”_* (Hr. Ahmad dan lainnya)

Tidakkah Anda mendambakan termasuk orang-orang mukminah yang mendapatkan kebebasan masuk surga dari pintu yang mana pun?

💞 *Kunci Keberhasilan Rumah Tangga*

Saudaraku, mungkin selama ini Anda bersama pasangan hidup Anda, terus berusaha mencari pola rumah tangga yang dapat mendatangkan kebahagiaan untuk Anda berdua.

Anda berhasil menemukannya?

Bila Anda berhasil, maka saya ucapkan selamat berbahagia. Adapun bila belum, maka segera temukan kunci keberhasilan rumah tangga Anda pada firman Allah berikut,

وَلَهُنَّ مِثْلُ الَّذِي عَلَيْهِنَّ بِالْمَعْرُوفِ وَلِلرِّجَالِ عَلَيْهِنَّ دَرَجَةٌ

*_“Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma’ruf. Akan tetapi, para suami mempunyai kelebihan satu tingkat daripada istrinya.”_* (Qs. al-Baqarah: 228)

Hak pasangan Anda setimpal dengan kewajiban yang ia tunaikan kepada Anda. Semakin banyak Anda menuntut hak Anda, maka semakin banyak pula kewajiban yang harus Anda tunaikan untuknya.

Shahabat Abdullah bin ‘Abbas memberikan contoh nyata dari aplikasi ayat ini dalam rumah tangganya. Pada suatu hari, beliau berkata, _“Sesungguhnya, aku senang untuk berdandan demi istriku, sebagaimana aku pun senang bila istriku berdandan demiku, karena Allah Ta’ala telah berfirman,_

وَلَهُنَّ مِثْلُ الَّذِي عَلَيْهِنَّ بِالْمَعْرُوفِ

*_"‘Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma’ruf.’"_*

Aku pun tidak ingin menuntut seluruh hakku atas istriku, karena Allah juga telah berfirman,

وَلِلرِّجَالِ عَلَيْهِنَّ دَرَجَةٌ

*_"‘Akan tetapi, para suami mempunyai kelebihan satu tingkat daripada istrinya.’”_* (Hr. Ibnu Abi Syaibah dan ath-Thabari)

Bagaimana dengan dirimu, wahai saudara dan saudariku? Kapankah Anda berdandan? Ketika sedang berada di rumah atau ketika hendak keluar rumah? Selama ini, sejatinya, untuk siapa Anda berdandan? Benarkah Anda berdandan untuk pasangan Anda, ataukah Anda berdandan dan tampil menawan untuk orang lain?

Saudaraku, bahu-membahu, saling melengkapi kekurangan, dan saling pengertian adalah salah satu prinsip dasar dalam membangun rumah tangga. Tidak layak bagi Anda untuk berperan sebagai penonton setia ketika pasangan Anda sedang mengerjakan pekerjaannya. Usahakan sebisa Anda untuk turut menyelesaikan pekerjaannya. Demikianlah, dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mencontohkan dalam rumah tangga beliau.

Aisyah _radhiyallahu ‘anha_ mengisahkan,

كَانَ فِي مِهْنَةِ أَهْلِهِ، فَإِذَا سَمِعَ الأَذَانَ خَرَجَ

*_“Dahulu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengerjakan sebagian pekerjaan istrinya, dan bila beliau mendengar suara azan dikumandangkan, maka beliau bergegas menuju ke mesjid.”_* (Hr. Bukhari)

Constance Gager, ketua studi sekaligus asisten profesor di Montclair State University, Montclair, New Jersey, mengadakan penelitian tentang hubungan perilaku suami-istri dengan keromantisan dalam bercinta. Ia mengelompokkan para suami yang menjadi objek penelitiannya ke dalam dua kelompok.

Kelompok pertama adalah suami-suami yang tidak peduli dan jarang membantu pekerjaan istri. Kelompok kedua adalah suami-suami yang sering turut serta dalam mengerjakan pekerjaan rumah tangga istri.

Hasilnya luar biasa! Suami di kelompok kedua, yaitu yang sering membantu pekerjaan istrinya, terbukti lebih romantis dan lebih sering memadu cinta dengan pasangannya. Hubungan yang harmonis dan indah, begitu kental dalam rumah tangga mereka.

Sejatinya, penemuan ini bukanlah hal baru, karena secara logika, suami yang dengan rendah hati membantu pekerjaan istrinya *pastilah lebih dicintai oleh istrinya*. Tentunya, ini memiliki hubungan erat dengan keromantisan suami-istri dalam bercinta.

Sebaliknya, istri yang peduli dengan pekerjaan suami, pun akan mengalami hal yang sama.

Nah, bagaimana dengan diri Anda, wahai Saudaraku?

Selamat membuktikan resep manjur ini! Semoga berbahagia, dan hubungan Anda berdua semakin romantis dan harmonis.

Semoga tulisan sederhana ini bermanfaat bagi Anda. Mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang berkenan. _Wallahu a’lam bish-shawab_.

📝Penulis: Ustadz Arifin Badri, Lc., M.A.

===
📌catatan kaki:
[1] Para ulama pensyarah hadits menjelaskan bahwa bubur daging adalah makanan paling istimewa di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, terlebih-lebih bubur daging mudah pembuatannya dan selanjutnya mudah pula menelannya.

🌐Sumber: PengusahaMuslim.com

➖➖➖
  
Repost by :  
👥 *SOBAT MUSLIM* group sharing kajian2 islam via WhatsApp & Telegram
📮 Join Channel Telegram *SOBAT MUSLIM* di : https://goo.gl/g64jcQ

Jumat, 12 Agustus 2016

Walikota Padang yang mulia Akhlak

Walikota Padang Bpk. Mahyeldi Ansharullah akan Diundang Jadi Imam Masjidil Haram.
Karena keindahan akhlak dan tilawahnya, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah akan mendapatkan undangan menjadi imam Masjidil Haram. Demikian disampaikan Syaikh Khalid Al Hamudi, seorang ulama asal Arab Saudi yang datang ke Padang baru-baru ini dalam rangka melihat kesiapan Kota Padang sebagai salah satu daerah kontestan tuan rumah pertemuan dai dan ulama internasional pada 2017 nanti.

“Walikota Padang telah menggabungkan keindahan akhlak dan suara. Saya akan mengambil beliau dari Padang untuk jadi imam shalat di Masjidil Haram,” kata Syaikh Khalid di depan jamaah Subuh Nurul Ikhlas di Jl Ikhlas V, Andalas, Padang Timur, Selasa (2/8/2016) lalu.

Saat itu, Mahyeldi bertindak sebagai imam Shalat Subuh sedangkan Syaikh Khalid menjadi salah seorang makmumnya. Syaikh Khalid terkesan dengan keindahan suara Mahyeldi dalam membaca Al Quran setelah terkesan juga dengan akhlak Walikota Padang itu.

Usai shalat Subuh, Syaikh Khalid yang mendapat kesempatan untuk memberikan tausiyah kepada jamaah memuji Mahyeldi dan menyampaikan maksud tersebut.

Mendengar pujian dan permintaan tersebut, Mahyeldi hanya tersenyum.

Sejak muda, Mahyeldi aktif mendalami Islam sejak duduk di bangku sekolah. Ketika menjadi mahasiswa, ia aktif menjadi aktifis dakwah dan mubaligh. Ia juga pernah menjadi Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Padang.

Mahyeldi dikenal sebagai sosok pemimpin yang sederhana, santun, dan rendah hati. Ketika menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat pada 2004, ia menolak menggunakan mobil dinas mewah sebagai pimpinan DPRD. Berdasarkan hasil audit Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelang pemilihan Wali Kota Padang pada 8 Oktober 2013, KPU Padang merilis laporan harta kekayaannya senilai 281,509 juta.

Setelah menjadi Wali Kota Padang sejak 13 Mei 2014, banyak prestasi yang telah dipersembahkan oleh Mahyeldi. Beberapa bulan setelah ia menjabat Walikota, Padang memulai penyelenggaraan pendidikan gratis 12 tahun yang menjangkau seluruh siswa SD, SLTP, dan SLTA negeri. Padang juga meningkatkan alokasi dana bantuan siswa kurang mampu.

Di bawah kepemimpinan Mahyeldi, program mendekatkan siswa dengan Al Quran semakin ditingkatkan. Siswa yang memiliki hafalan Quran tertentu boleh memilih bebas sekolah yang mereka inginkan sesuai jenjang kelanjutannya; satu juz bagi siswa SD, dan tiga juz bagi siswa SMP. Untuk siswa SMA yang hafal lima juz dapat memilih kesempatan masuk ke Universitas Andalas atau Universitas Negeri Padang.

(Ayo Sebarkan kelebihan Pemimpin Muslim)

Walikota Padang yang mulia Akhlak

Walikota Padang Bpk. Mahyeldi Ansharullah akan Diundang Jadi Imam Masjidil Haram.
Karena keindahan akhlak dan tilawahnya, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah akan mendapatkan undangan menjadi imam Masjidil Haram. Demikian disampaikan Syaikh Khalid Al Hamudi, seorang ulama asal Arab Saudi yang datang ke Padang baru-baru ini dalam rangka melihat kesiapan Kota Padang sebagai salah satu daerah kontestan tuan rumah pertemuan dai dan ulama internasional pada 2017 nanti.

“Walikota Padang telah menggabungkan keindahan akhlak dan suara. Saya akan mengambil beliau dari Padang untuk jadi imam shalat di Masjidil Haram,” kata Syaikh Khalid di depan jamaah Subuh Nurul Ikhlas di Jl Ikhlas V, Andalas, Padang Timur, Selasa (2/8/2016) lalu.

Saat itu, Mahyeldi bertindak sebagai imam Shalat Subuh sedangkan Syaikh Khalid menjadi salah seorang makmumnya. Syaikh Khalid terkesan dengan keindahan suara Mahyeldi dalam membaca Al Quran setelah terkesan juga dengan akhlak Walikota Padang itu.

Usai shalat Subuh, Syaikh Khalid yang mendapat kesempatan untuk memberikan tausiyah kepada jamaah memuji Mahyeldi dan menyampaikan maksud tersebut.

Mendengar pujian dan permintaan tersebut, Mahyeldi hanya tersenyum.

Sejak muda, Mahyeldi aktif mendalami Islam sejak duduk di bangku sekolah. Ketika menjadi mahasiswa, ia aktif menjadi aktifis dakwah dan mubaligh. Ia juga pernah menjadi Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Padang.

Mahyeldi dikenal sebagai sosok pemimpin yang sederhana, santun, dan rendah hati. Ketika menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat pada 2004, ia menolak menggunakan mobil dinas mewah sebagai pimpinan DPRD. Berdasarkan hasil audit Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelang pemilihan Wali Kota Padang pada 8 Oktober 2013, KPU Padang merilis laporan harta kekayaannya senilai 281,509 juta.

Setelah menjadi Wali Kota Padang sejak 13 Mei 2014, banyak prestasi yang telah dipersembahkan oleh Mahyeldi. Beberapa bulan setelah ia menjabat Walikota, Padang memulai penyelenggaraan pendidikan gratis 12 tahun yang menjangkau seluruh siswa SD, SLTP, dan SLTA negeri. Padang juga meningkatkan alokasi dana bantuan siswa kurang mampu.

Di bawah kepemimpinan Mahyeldi, program mendekatkan siswa dengan Al Quran semakin ditingkatkan. Siswa yang memiliki hafalan Quran tertentu boleh memilih bebas sekolah yang mereka inginkan sesuai jenjang kelanjutannya; satu juz bagi siswa SD, dan tiga juz bagi siswa SMP. Untuk siswa SMA yang hafal lima juz dapat memilih kesempatan masuk ke Universitas Andalas atau Universitas Negeri Padang.

(Ayo Sebarkan kelebihan Pemimpin Muslim)

Rabu, 10 Agustus 2016

KALAU MAU ANAK HEBAT, ORANGTUA HARUS BERUBAH

Tamparan keras buat ortu yg bentar2 jenguk anak yg udah kuliah, anter jemput anak, ngatur berlebihan.... 

*Rhenald Kasali*

*KALAU MAU ANAK HEBAT, ORANGTUA HARUS BERUBAH!*

Saya sebenarnya sangat tertarik pada cerita dosen Unair yang sayang saya tak tahu namanya. Di beberapa WhatsApp saya baca rekaman momen yang dia catat saat menerima seorang siswa SLB yang mencari alamat. Dari Jogja, anak SLB itu ditugaskan gurunya mencari alamat di Surabaya.

Itulah penentuan kelulusannya. Dosen tadi merekam momen itu yang menyebabkan kebahagiaan si siswa. Sewaktu didalami, pak dosen mencatat, anak itu tak boleh diantar, tak boleh pakai taksi atau becak. Harus cari sendiri walau boleh bertanya. Ya, seorang diri.

Saya pikir di situ ada tiga orang hebat. Pertama adalah gurunya yang punya ide dan berani ambil risiko. Bayangkan, ini siswa SLB dan kalau dia hilang, habislah karir pak/bu guru itu. Apalagi kalau dia anak pejabat atau orang berduit. Kata orang Jakarta, ’’bisa mampus’’. Saya sendiri yang menugaskan mahasiswa satu orang satu negara pernah mengalami hal tersebut.

Kedua, orang tua yang rela melepas anaknya belajar dari alam. Ya, belajar itu berarti menghadapi realitas, bertemu dengan aneka kesulitan, mengambil keputusan, dan berhitung soal hidup, bukan matematika imajiner. Belajar itu bukan cuma memindahkan isi buku ke kertas, melainkan menguji kebenaran dan menghadapi aneka ketidakpastian.

Orang tua yang berani melepas anak-anaknya dan tidak mengganggu proses alam mengajak anak-anaknya bermain adalah orang tua yang hebat. Memercayai kehebatan anak merupakan awal kehebatan itu sendiri.

Ketiga, tentu saja si anak yang bergairah mengeksplorasi dan ’’membaca’’ alam. Anak-anak yang hebat adalah anak-anak yang berani keluar dari cangkangnya. Keluar dari rahim, dari selimut rasa nyaman, tidak lagi dibedong, digendong, atau dituntun. Berjalan di atas kaki dan memakai otaknya sendiri.

*Otak Orang Tua*

Tetapi, yang terjadi selanjutnya adalah sebuah tragedi. Semakin kaya dan berkuasa, orang tua semakin ’’menguasai’’ anak-anaknya. Pasangan diatur dan dipilih orang tua, jurusan dan mata kuliah, bahkan siapa dosennya, lalu juga di mana bekerja. Ini sungguh sebuah kelas menengah yang sudah kelewatan.

Bahkan, begitu bekerja, kita menemukan sosok-sosok yang, maaf, ’’agak bodoh’’. Katanya lulusan universitas terkenal, IPK tinggi, tetapi sama sekali tidak bisa mengambil keputusan. Dan di antara teman-temannya, mereka dikenal sebagai sosok yang tidak asyik, sulit ’’linkage’’ atau mingle dengan yang lain.

Setelah tinggal di mes, teman-temannya baru tahu. Ternyata, beberapa hari sekali ’’mami’’-nya menelepon dan nangis-nangis karena merasa kehilangan. Nasihat ’’mami’’ banyak sekali dan si anak terlihat takut. Disuruh nego soal gaji, dia pun nego, padahal kerja baru seminggu dan belum menunjukkan prestasi apa-apa. Begitu disuruh mami pulang, pulanglah dia tanpa izin dari kantor.

Anak saya sendiri sejak SMP sudah dididik mandiri. Maka saat di SMA, dia sudah tidak sulit mengambil keputusan. Bahkan saat kuliah di negeri seberang, dengan cepat dia bisa memilih tempat tinggalnya. Sedangkan anak seorang pegusaha butuh dua bulan. Waktu saya tanya mengapa, dia jelaskan bahwa setiap kali anaknya dapat rumah, ibunya menganulir.

Saya bayangkan betapa rumitnya pesta pernikahan anak-anak yang orang tuanya seperti itu. Tanpa disadari, mereka membuat otak anak-anaknya kosong, terbelenggu, tak terlatih. Semua itu adalah otak orang tua, bukan otak anaknya.

Namun, ketika kolom tentang dagelan orang tua saya tulis beberapa hari lalu itu beredar luas lewat media sosial, saya punya kesempatan untuk ’’membaca’’.

Mayoritas pembaca tertampar ketika dikatakan bahwa anak-anaknya hebat, tetapi telah merusaknya dengan memberikan pengawalan ’’superekstra’’. Namun, saya juga menemui orang tua yang bebal, yang mengancam saya harus diperiksa KPAI karena mereka menganggap anaknya yang sudah mahasiswa masih ’’di bawah umur’’.

Bahkan, ketika saya katakan, ’’Jangan Latih Anak-Anak Dijemput KBRI’’, mereka protes dengan dalih KBRI itu dibiayai negara, untuk melindungi anak-anak mereka. Ada juga yang sangat takut anaknya kesasar, jadi korban perdagangan manusia, diperkosa, dan seterusnya.

Terus terang, mereka itulah yang seharusnya berubah. Takut berlebihan bisa membuat anak-anak ’’lumpuh’’ dan bermental penumpang. Anak-anak itu merasa akan selalu pintar kalau di sekolah juara kelas. Padahal, pintar di sekolah tidak berarti pintar dalam hidup.

Kalau memang lokasi kunjungannya berbahaya, tentu bisa dipelajari. Anak-anak kita, khususnya mahasiswa (bahkan kelas 2–3 SMA), bisa diajak membaca lingkungan. Orang tua bisa memberikan advis, bukan mengambil keputusan.

Tetapi, harus saya katakan, melatih anak-anak berpikir dan mengambil keputusan sedari muda amatlah penting. Sepenting membangun pertahanan dan keamanan negara, kita butuh penerus yang cerdas dalam menghadapi kesulitan dan ketidakpastian. Sebab, itulah situasi yang dihadapi anak kita kelak pada abad ke-21 ini.

Saya juga dapat pesan dari guru besar perempuan UI yang disegani dan dari bupati Trenggalek. Dari guru besar UI, saya mendapat cerita bagaimana pada usia SMP dia sudah ditugaskan ayahnya menyusul sendiri ke Padang. Di sana, ayahnya yang tentara mendapat tugas baru. Dia pun harus mencari sekolah sendiri dan mendaftar sendiri.

Lalu, ketika setahun tinggal di sana, ayahnya ditugaskan panglima untuk tugas belajar ke Amerika Serikat. Tinggallah si anak harus merajut hidup dengan bekal seadanya di kota yang belum dia kenal. Tetapi, hasilnya, dia menjadi pemikir yang dikenal kaya dengan empati, bukan tipe manusia berwacana.

Sementara itu, dari Bupati Trenggalek Emil Dardak, saya mendapat proof bahwa apa yang dididik orang tua pada masa kecilnya amat bermanfaat untuk mengantarnya ke tugas hari ini. Ayahnya, Hermanto Dardak, mantan wakil menteri PU, sering mengajak Emil ke luar negeri kalau ada undangan seminar. Sesampai di kota itu, Emil ditugaskan jalan-jalan sendiri mengenal kota.

Emil menulis melalui WA ke saya, ’’Saya beruntung punya orang tua yang kuat jantung dan beri kesempatan untuk membangun masa depan yang saya mampu jalani, meski berisiko.’’ Anda tahu, bupati muda ini meraih gelar doktor dari Jepang pada usia 22 tahun.

Perjalanan hari ini membentuk anak-anak kita pada hari esok. Saya harap orang tua kelas menengah siap berubah. Janganlah khawatir berlebihan. Berikanlah kepercayaan dan tantangan agar mereka sukses seperti Anda. Sebab, rumput sekalipun, kalau tak tembus matahari, akan berubah menjadi tanah yang gundul.

--Rhenald Kasali

sumber:
http://www.jawapos.com/read/2016/07/05/37894/kalau-mau-anak-hebat-
Sayang kalau ga dibagi2 soalnya bagus..

Cek ini

Selasa, 09 Agustus 2016

Ideologi Islam Bukan Ancaman

Ideologi Islam Bukan Ancaman

23 Jun 2016in Analisis (Al Waie

Sejak terbit fajar Islam, saat Baginda Rasul saw diutus, Islam telah menjadi musuh kekufuran. Cahaya Islam di Makkah sedari awal menjadi mimpi buruk Abu Jahal, Abu Lahab dan kafir Quraisy lainnya. Saat dakwah Islam mulai bersemi, kafir Quraiys sepakat untuk menentang, memusuhi dan memeranginya. Mereka kemudian melakukan berbagai upaya untuk memadamkan cahaya Allah SWT, mulai dari tindakan fisik berupa penganiayaan, propaganda negatif (di’âwah) dari dalam dan luar kota Makkah, sampai tindakan pemboikotan (muqâta’ah) terhadap Rasul, keluarga dan para shahabat. Namun, Allah tetap menjaga cahaya-Nya walau orang-orang Kafir membenci dan memusuhinya (QS ash-Shaff [37]: 8).

 

Ideologi Islam Musuh Bersama Kapitalisme dan Komunisme

Dalam konteks ideologi saat ini, ideologi Islam menjadi musuh bersama ideologi kapitalisme dan komunisme. Secara fisik, arena Revolusi Suriah menggambarkan dengan jelas permusuhan Barat dan Timur terhadap Islam. Mereka tidak lagi mempersoalkan ideologi mereka saat menggempur kaum Muslim. Memang yang tampak di medan peperangan seolah hanya pertempuran antara penguasa Basyar Assad dan Mujahidin. Namun, siapa pun melihat bahwa Amerika Serikat (kapitalis) adalah sutradara dan Rusia (komunis) mendominasi gempuran di lapangan. Amerika dan Rusia berbagi peran dalam memadamkan cahaya Revolusi Suriah yang diberkati. Amerika melakukan tindakan “soft power”, sementara Rusia melakukan “hard power”.

Uzbekistan, pecahan Uni Soviet berhaluan komunis, dengan pemimpinnya Karimov, terus-menerus menghisap darah umat Islam. Kekejaman Karimov atas umat Islam sudah melampau batas kemanusiaan. Tidak kurang dari 8.000 pejuang Khilafah dipenjarakan, dilarang shalat dan disuntik narkoba hingga menyebabkan penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Dunia kapitalis membisu atas semua peristiwa ini.

Komunisme dalam doktrinnya memandang agama sebagai candu yang berbahaya bagi masyarakat. Adapun akidah kapitalisme memisahkan agama dari berbagai aturan kehidupan. Dalam irisan pemikiran dasar ini, kedua ideologi ini akhirnya memiliki kemiripan, sama-sama menihilkan agama dan memusuhi agama (baca: Islam).

Memang, tidak semua pemikiran Islam menjadi musuh kapitalisme dan komunisme. Hanya pemikiran Islam yang berkarakter ideologis yang dianggap ancaman. Pemahaman Islam yang berakar, yang melahirkan pemikiran sistemiklah yang dikhawatirkan oleh kedua ideologi ini. Adapun Islam ritual, serpihan Islam yang hanya berfokus pada persoalan individu, ibadah ritual, talak, nikah dan rujuk tidak dianggap ancaman. Di antara pemikiran-pemikiran Islam yang dianggap ancaman tersebut adalah pemikiran tentang akidah, syariah, khilafah dan jihad.

Akidah Islam bagi seorang Muslim adalah pemikiran asasi dalam kehidupan. Akidah akan memberikan gambaran dasar dari mana kehidupan ini berasal, apa yang terjadi setelah kehidupan berakhir, sehingga akan jelas dan tegas seperti apa menyikapi dan menjalani kehidupan ini.

Dengan pemahaman akidah Islam yang benar, seorang Muslim juga bisa menatap akidah di luar Islam. Ia mampu menimbang dan membandingkan akidah Islam dengan akidah kapitalis dan sosialis. Kesimpulannya, akidah kapitalis maupun sosialis adalah akidah yang tidak sesuai dengan akal, bertentangan dengan fitrah manusia dan tidak pernah menenteramkan jiwa. Wajar jika pemikiran akidah Islam ini dianggap berbahaya oleh kapitalisme dan komunisme.

Adapun syariah pada prinsipnya adalah solusi praktis (mu’âlajât) atas berbagai persoalan kehidupan. Solusi ini lahir dari pemikiran akidah Islam. Syariah Islam dianggap ancaman karena tatacara praktis yang diberikan Islam dalam memberikan jawaban bertubrukan dengan aturan kapitalis dan sosialis.

Syariah Islam merupakan mu’âlajât atas berbagai persoalan—ekonomi, politik dalam dan luar negeri, sosial-kemasyarakatan, budaya dan pendidikan—yang bersumber dari Allah SWT. Sebaliknya, aturan-aturan kehidupan dari ideologi kapitalis maupun komunis menihilkan peran sang Khalik dalam tata aturan kehidupan. Aturan dibuat oleh manusia. Faktanya, solusi kapitalisme dan sosialisme atas ragam persoalan kehidupan saat ini terbukti gagal. Prahara kemanusiaan semakin menyeruak. Peradilan—meminjam istilah Mahfud MD—tidak lebih dari lembaga tempat tongkrongan setan-setan. Jurang pemisah kaya dan miskin semakin menganga. Alhasil, harapan solusi hanya tinggal pada syariah Islam.

Khilafah adalah sistem politik-pemerintahan Islam. Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi Muslim untuk merealisasikan syariah secara menyeluruh dan menjaga kemurnian akidah Islam. Dengan hadirnya sistem Khilafah di tengah-tengah kaum Muslim, akan terwujud secara nyata syariah Islam; akan terangkat selaksa pesoalan umat. Khilafah Islam juga akan mengemban ideologi Islam ke seluruh penjuru dunia. Alhasil, Khilafah jelas menjadi mimpi buruk bagi kapitalisme dan sosialisme.

Henry Kissinger pernah berujar, “Ancaman itu sesungguhnya datang dari Islam fundamentalis ekstrem yang berusaha menghancurkan Islam moderat yang bertentangan dengan pandangan-pandangan kelompok radikal dalam masalah Khilafah Islam.”

Adapun jihad adalah metode fisik yang dimiliki kaum Muslim untuk mempertahankan eksistensi Islam (difâ’iyyah) dan mengemban dakwah Islam (hujûmiyyah). Jihad adalah perang secara fisik dengan motivasi ruhiah(hubungan dengan Allah SWT) yang tidak dimiliki oleh penganut kapitalis maupun komunis. Saat semangat jihad itu terpatri dalam benak umat, mereka tidak pernah terkalahkan secara fisik. Meski peralatan peperangan sering kalah, dengan semangat jihad, peperangan demi peperangan telah dimenangkan oleh kaum Muslim. Rahasia kemenangan peperangan mulai zaman Rasulullah saw. sampai pada Perang Salib yang berkepanjangan adalah semangat jihad.

 

Strategi Barat Menjadikan Ideologi Islam sebagai Ancaman

Perang Salib yang berkepanjangan memberikan inspirasi bagi Barat, bahwa kaum Muslim tidak mungkin dikalahkan secara fisik sebelum mereka dilumpuhkan secara pemikiran. Barat kemudian selalu mengedepankan perang non fisik. Barat lalu melakukan ghazwul-fikri (perang pemikiran) dan membuat berbagai di’âwah (propaganda negatif) terhadap ideologi Islam. Barat kemudian melumpuhkan kaum Muslim secara fisik.

Secara global Amerika dan Sekutunya menjadikan pemikiran perang melawan terorisme (war on terrorism) untuk menghancurkan Islam. Perang terhadap terorisme hakikatnya adalah perang terhadap Islam. Barat dan Rusia bersatu-padu memerangi Islam dengan dalih memerangi terorisme. Dunia terus dikutubkan menjadi dua, pihak teroris dan bukan teroris. Bahkan dengan sangat latah negeri-negeri Islam (seperti Arab Saudi) juga menjadikan isu terorisme sebagai musuh utama negara.

ISIS (Islamic State of Irak and Syria) kemudian dijadikan ikon untuk merealisasikan agenda “war on terrorism” ini. Caranya dengan melakukan monsterisasi atas ISIS. ISIS selalu dijadikan “tumbal” bagi Barat dan Rasia untuk menggebuk kaum Muslim. Barat dan Rusia terus berupaya memadamkan “Revolusi Suriah” yang diberkati dengan alasan memerangi ISIS. Amerika dengan leluasa menyerang Afganistan dan Pakistan dengan dalih memerangi ISIS. Di Indonesia, bom awal tahun 2016 di kawasan Thamrin langsung dialamatkan ke ISIS. Dengan semena-mena Densus 88 di negeri ini melakukan penangkapan, penyerangan, penyiksaan, bahkan pembunuhan terhadap umat Islam dengan dalih tersangka teroris. Amerika Serikat, Rusia, Inggris, Prancis dan Cina—yang memiliki hulu nuklir terbesar di dunia—ditambah dengan koalisi lebih dari 30 negara bentukan Arab Saudi, seolah tidak berbadaya melawan kelompok kecil ISIS.

Strategi berikutnya adalah mengkriminalisasi syariah yang mulia. Dengan berbagai dalih yang tidak rasional dan berlawanan dengan fakta, Pemerintah di negeri ini terus berupaya mengkriminalisasi syariah. Berbagai perda yang dianggap berbau syariah dicoba dieliminasi dengan berbagai alasan. Mendagri Tjahjo Kumolo pernah mangancam untuk menganulir sejumlah perda bernuansa syariah yang dianggap bertentangan dengan UU dan HAM (Hak Asasi Manusia). Perda larangan miras (minuman keras) di beberapa daerah dianggap menghambat investasi dan pembangunan.

Berikutnya adalah stigma negatif terhadap Islam dengan mengidentikan pemikiran syariah dan Khilafah sebagai Islam radikal. BNPT (Badan Nasional Pemberantasan Terorisme) pernah menuduh 19 pesantren di Indonesia terindikasi memiliki pemikiran radikal. Pemikiran radikal versi BNPT tentu pemikiran Islam yang dianggap berbahaya.

Langkah berikutnya untuk menyudutkan ideologi Islam adalah dengan melakukan adu-domba, pemecahbelahan antarkelompok Islam. Rand Corporation(sebuah pusat kajian Islam strategis, lembaga think-tank AS) menjadikan strategi pecah-belah untuk melumpuhkan umat Islam. Islam terlebih dulu dikelompokkan menjadi fundamentalis, tradisionalis, modernis dan sekular. Amerika menggunakan strategi mendukung Muslim moderat sebagai pihak yang berseberangan dengan Islamis radikal.

Langkah berikutnya adalah politik belah-bambu. Kelompok satu diinjak dan yang lain didukung. Membenturkan kelompok tradisionalis dengan Islam fundamentalis beberapa waktu terakhir sangat terasa di lapangan.

Langkah-langkah menyerang Islam berikutnya adalah dengan mengokohkan pemikiran-pemikiran Barat itu sendiri seperti pemikiran demokrasi, HAM, liberalisme, pluralisme dan konsep moderat. Meski cacat-cela dari konsep-konsep ini makin hari makin terungkap, Barat tetap berupaya keras—dengan dukungan dana yang fantastis—mengokongkan ide-ide berbahaya ini.

Kelompok separatis Komite Nasional Papua Barat (KNPB) secara sistematis terus berupaya memisahkan diri dengan Indonesia dengan alasan HAM. LGBT terus dipaksakan dengan biaya yang besar dengan alasan HAM. Predator seksual bergentayangan dan terus mencari mangsa adalah bukti bahwa liberalisme di negara ini tersistemisasi. Segerombolan pemerkosa dan pembunuh Yuyun hanya divonis 10 tahun penjara. Bahkan berbagai penistaan agama, munculnya manusia-manusia yang mengaku mendapat wahyu tidak bisa ditindak secara tegas karena ada paham HAM, pluralisme dan konsep moderat yang dipertahankan.

 

Ideologi Islam Memberikan Kebaikan Bagi Seluruh Manusia

Siapapun yang memiliki pemikiran cemerlang, bukan komprador asing, tidak akan menjadikan ideologi Islam sebagai musuh. Justru kapitalisme dan komunismelah ideologi yang mengancam dan sangat berbahaya atas masyarakat Indonesia secara khusus, dan dunia secara umum. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, saat menghadiri simposium mewaspadai PKI (Partai Komunis Indoensia), usai ceramah menyampaikan bahwa ada yang lebih berbahaya dari PKI, yakni neoliberalisme dan neokapitalisme. “PKI berbahaya, tetapi yang lebih berbahaya adalah neokapitalisme dan neoliberalisme,” jelas Gatot di Jakarta,Kamis 2/6/2016.

Bahkan Dana Moneter Internasional/IMF mengakui bahwa liberalisme telah gagal. Menurut mereka, neoliberalisme bekerja sangat baik hanya bagi 1% orang kaya di dunia. Seperti yang telah dilaporkan Oxfam pada awal tahun ini, 1% orang kaya di dunia memiliki kekayaan yang setara dengan semua penduduk dunia di planet ini jika digabungkan.

Dalam genggaman para kapitalis, kembali terjadi perbudakan modern. Organisasi amal mengungkap bahwa ada 48,8 juta manusia hidup dalam perbudakan modern, meningkat lebih dari 1/3 dari dua tahun yang lalu. Menurut Walk Free Foundation, India memiliki jumlah terbesar (18,35 juta), diikuti oleh Cina (3,39 juta) dan kemudian Pakistan (2,13 juta). Laporan ini menyajikan klasifikasi 167 negara dengan praktik-praktik kerja paksa, jerat utang, kawin paksa dan eksploitasi seksual.

Komunisme dan sosialisme terbukti telah gagal di dunia ini. Kapitalisme juga benar-benar telah menjadikan dunia ibarat “neraka”. Tidak ada secercah cahaya pun bisa diharapkan dari kedua ideologi tersebut. Benar, ideologi Islam musuh dan ancaman bagi kapitalisme dan komunisme, namun bukan ancaman bagi negeri ini dan dunia.

Berbagai persoalan yang menggasak negeri ini seujung rambut pun bukan dari ideologi Islam. Penjarahan kekayaan atas negeri ini adalah oleh korporasi kapitalis. Negara tidak berdaya mengendalikan harga bahan pokok karena negara kalah dengan pengusaha. Hal demikian karena negara ini dikendalikan dengan sistem ekonomi liberal-kapitalis. Korupsi semakin membudaya, bahkan cenderung dilindungi. Staf Kemendagri yang secara jujur memprotes realitas KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) sebagai KPK (Komisi Perlindungan Korupsi) dipecat. Predator seksual terus berkeliaran di negeri ini karena sistem liberalisme.

Semua pesoalan tersebut bukan karena Islam, tetapi justru karena tidak hadirnya syariah Islam. Mereka yang teriak dan menuduh Islam sebagai musuh dan ancaman atas bangsa ini seolah tuli dan bisu terhadap selaksa persoalan bangsa di atas. Menuduh Islam sebagai ancaman hakikatnya adalah menutupi hakikat kebenaran Islam sebagai rahmat. Ini adalah tabiat orang kafir dengan memutarbalikan kebenaran dan keburukan, sebagaimana firman Allah SWT:

وَلا تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ وَتَكْتُمُوا الْحَقَّ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ

Janganlah kalian mencampuradukkan yang haq dengan yang batil dan jangan pula kalian menyembunyikan yang haq itu, sedangkan kalian mengetahui (QS al-Baqarah [2]: 42).

 

Alhasil, ideologi Islam bukanlah ancaman bagi negeri ini. Islam justru merupakan ideologi penebar rahmat dan kebaikan untuk dunia dan negeri ini.

WalLâhu a’lam bi ash-shawâb. [Luthfi Hidayat]